Berita

Anies Baswedan dinilai pengamat bisa gagal maju pada Pilpres 2024/Ist

Politik

Jika Skenario Ini Dijalankan, Anies Baswedan Bisa Gagal Nyapres

JUMAT, 06 JANUARI 2023 | 08:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Di antara kandidat calon presiden 2024, nama Anies Baswedan, termasuk yang punya potensi besar untuk menang. Akan tetapi, Anies bisa saja gagal nyapres kalau tak kunjung mendapat dukungan kuat dari partai politik besar.

Dan, kalau akhirnya Anies gagal maju pada Pilpres 2024, kandidat-kandidat lain yang punya dukungan parpol besar akan mendapat keuntungan.

"Jika Anies tidak mendapatkan tiket pilpres, maka tentu yang banyak diuntungkan adalah kandidat-kandidat lainnya seperti Puan, Prabowo, Airlangga, dan AHY," ujar Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (6/1).

Tanpa keikutsertaan Anies, empat tokoh tersebut dinilai Saiful akan memiliki kans yang signifikan untuk memenangkan Pemilu 2024. Apalagi jika parpol-parpol besar yang ada kompak tidak memberikan dukungan kepada Anies.

"Ini tentu sebuah keuntungan bagi mereka partai-partai besar jika Anies jomblo atau tidak memiliki tiket untuk maju Pilpres 2024 mendatang. Kandidat-kandidat mereka akan lebih besar untuk memenangkan Pilpres 2024 yang akan datang," papar akademisi Universitas Sahid Jakarta ini, .

Selain itu, lanjut Saiful, jika melihat partai-partai besar saat ini yang sama-sama memiliki bakal kandidatnya masing-masing, maka hal tersebut dianggap menjadi strategis bagi mereka apabila Anies tidak dapat mencalonkan diri pada Pilpres 2024 karena tidak cukup suara.

"Saya kira ini bisa jadi salah satu bentuk skenario parpol-parpol besar agar kemudian Anies menjadi jomblo atau kehilangan dukungan untuk dapat berlaga pada Pilpres 2024. Kalau terjadi demikian, maka tentu parpol yang diuntungkan adalah parpol-parpol besar yang telah memiliki kandidat pada Pilpres 2024 yang akan datang," pungkas Saiful.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Diungkap Roy Suryo, Fufufafa Rajin Akses Situs Porno Lokal dan Mancanegara

Senin, 16 September 2024 | 07:44

UPDATE

Pemindahan IKN Diklaim Disetujui Rakyat, Prabowo Harus Melanjutkan

Kamis, 26 September 2024 | 23:57

Astrid Nadya Kembali Terpilih sebagai Presiden OIC Youth Indonesia

Kamis, 26 September 2024 | 23:44

Kapolri Dorong Korlantas Terus Berinovasi

Kamis, 26 September 2024 | 23:21

Pasangan RIDO Bakal Berdayakan Pensiunan ASN untuk Menghijaukan Jakarta

Kamis, 26 September 2024 | 22:47

Peserta Pilgub Sumut Agar Adu Gagasan, Bukan ‘Gas-Gasan’

Kamis, 26 September 2024 | 22:21

Punya Empat Lawan, Elektabilitas Agung-Markarius Sudah di Atas 50 Persen

Kamis, 26 September 2024 | 22:20

KPK Cekal 3 Tersangka Suap IUP Kaltim

Kamis, 26 September 2024 | 22:07

Kejati Sumut Tahan 5 Tersangka Dugaan Korupsi PT Angkasa Pura II Kuala Namu

Kamis, 26 September 2024 | 21:55

Lewat Hilirisasi, Jokowi Dinilai Sukses Jaga Stabilitas Ekonomi

Kamis, 26 September 2024 | 21:46

Pernah Tempati Asrama Muhammadiyah, Aktivis Ciputat Ini Kini Dilantik jadi Anggota DPRD Labura

Kamis, 26 September 2024 | 21:44

Selengkapnya