Berita

Dunia

Lagi, Warga Rusia Tewas di Odisha India

RABU, 04 JANUARI 2023 | 06:59 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Seorang warga negara Rusia ditemukan tak bernyawa di atas sebuah atas kapal kargo di dekat Pelabuhan Paradip Odisha, Selasa (3/1) waktu setempat.

Penemuan mayat pria bernama Sergey Milyakov menandai kematian misterius ketiga seorang warga negara Rusia di negara bagian India dalam 15 hari.

Sementara penyebab kematian belum dikonfirmasi, pria berusia 51 tahun itu diperkirakan meninggal karena serangan jantung, dan jenazahnya dilaporkan telah dikirim ke pihak berwenang untuk diautopsi.

Mengutip laporan polisi, media berita India mengklaim bahwa Milyakov adalah awak kapal di kapal tersebut.

Sebelum Milyakov, dua kematian misterius juga terjadi pada warga Rusia lainnya di negara bagian India Timur hanya dalam waktu berdekatan.

Dua minggu lalu, anggota parlemen Rusia dan pengusaha Pavel Antov meninggal di Odisha saat berlibur. Jutawan itu dilaporkan sedang merayakan ulang tahunnya yang ke-65 ketika dia dikatakan telah melompat atau jatuh dari kamar hotel di lantai tiga atau teras di gedung yang sama.

Kematian Antov mengikuti kematian misterius rekannya, Vladimir Budanov, yang juga meninggal di Rayagada Odisha.

Pihak berwenang India terus melakukan penyelidikan atas dua kematian sebelumnya.

Antov adalah ketua Komite Kebijakan Agraria, Pengelolaan Alam, dan Ekologi Majelis Legislatif Wilayah Vladimir. Dia juga seorang pendiri grup perusahaan Vladimir Standard.

Sebelum memasuki dunia politik, ia mendirikan perusahaan pengolah makanan Vladimirsky Standart dan pada 2019 ia menduduki peringkat terkaya di antara semua anggota parlemen dan pejabat senior di negara itu oleh majalah Forbes edisi Rusia.

Beberapa laporan menunjukkan bahwa Antov mungkin mengkritik invasi Rusia di Ukraina.

Pada Juni, media Rusia menerbitkan pesan WhatsApp yang dikaitkan dengan Antov yang mengatakan bahwa pemboman rudal Kremlin di Ukraina adalah "terorisme".

Antov, bagaimanapun, membantah kabar tersebut lewat jaringan media sosial Rusia VK, bersikeras bahwa dia mendukung operasi militer khusus Rusia di Ukraina.

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Lagu Akun Fufufafa Cari Kambing Hitam Viral

Senin, 23 September 2024 | 07:59

UPDATE

Hadirkan Hosted PBX, Telkom Permudah Layanan Telepon

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:06

Ini 5 Anggota DPR Termiskin Versi LHKPN KPK

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:06

Kejagung Geledah Kementerian LHK

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:04

Wamenaker Soroti Masifnya Job Education Mismatch di ICE UP 2024

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:51

Neraca Perdagangan dan Investasi Era Jokowi Capai Hasil Positif

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:33

Kalau Boleh Memilih, Pasha Ingin Bertugas di Komisi I atau VIII DPR

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:33

Absen Perkuat Garuda, Begini Penjelasan Justin Hubner

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:31

Airlangga Teratas di Susunan Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:24

Airlangga: Indonesia Berhasil Bertahan dari Krisis Global di Era Jokowi

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:17

Eks Menhub Singapura Divonis Penjara Setahun usai Terima Gratifikasi hingga Tumpangan Jet Pribadi

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:13

Selengkapnya