Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tingkatkan Daya Saing Ekspor, Thailand Buka Pusat Pengujian Genetik Kualitas Beras

JUMAT, 23 DESEMBER 2022 | 15:37 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Thailand membuka pusat pengujian genetik untuk memperbaiki mutu berasnya, setelah biji Hom Mali andalan negaranya tersebut telah dikalahkan oleh beras Kamboja pada Konferensi Padi Dunia bulan lalu.

Menurut laporan dari kepala Departmen Perdagangan Luar Negeri (DFT), Ronnarong Phoolpipat mengatakan Pusat Penelitian Beras Ubon Ratchathani saat ini tengah berupaya untuk meningkatkan daya saing ekspor Thailand, dengan terus mengembangkan kualitas berasnya.

Melalui layanan tes DNA tersebut, para petani padi, penggilingan dan pedagang dapat memastikan keaslian produk mereka dengan cepat dan biaya murah, yang diselenggarakan oleh pemerintah Thailand, sebagai bagian dari pengaturan standarisasi ekspor.


Menurut Ronnarong, layanan tes ini bertujuan untuk terus memperkuat reputasi beras Thailand di kancah Internasional, dengan menciptakan keunggulan-keunggulan baru di tengah persaingan yang begitu ketat.

Seperti dimuat Vietnamplus pada Jumat (23/12), nasi Thai Hom Mali (Jasmine Rice) merupakan salah satu kebanggaan masyarakat Thailand. Hom Mali sendiri kini telah diakui sebagai Penghargaan Beras Terbaik Dunia 2021 untuk dua tahun berturut-turut.

Semenjak itu, dari Januari hingga Oktober 2022 ekspor beras Hom Mali pun telah mengalami peningkatan sekitar 27 persen, yakni dengan mencapai 1,28 juta ton lebih banyak dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Menurut perkiraan DFT, Thailand kemungkinan akan memenuhi target ekspor 7,5 juta ton beras tahun ini dan bahkan mungkin melebihi target 8,58 juta ton.

Irak menjadi negara yang paling banyak mengimpor beras Hom Mali di 10 bulan pertama pada tahun ini, berkat negara tersebut, Ronnarong mengatakan bahwa pembelian tersebut telah sangat membantu meningkatkan ekspor beras Thailand sebesar 500 persen.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya