Berita

Moeldoko dan Ridwan Kamil dinilai berpotensi jadi kuda hitam pada Pilpres 2024/Net

Politik

Bersama Ridwan Kamil, Moeldoko Potensial Jadi Kuda Hitam pada 2024

JUMAT, 09 DESEMBER 2022 | 08:33 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Menjelang kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, ada dua nama yang diprediksi bisa menjadi kuda hitam. Dua nama yang dimaksud adalah Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, dan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.

"Yang harus diwaspadai adalah Pak Moeldoko yang bisa menjadi kuda hitam alias Capres dari papan tengah, dan bisa di 2024 merangsek ke papan atas Capres," kata Direktur Eksekutif Lembaga Klimatologi Politik (LKP), Usman Rachman, Kamis (8/12).

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan LKP, kategori tingkat popularitas Moeldoko berhasil meraih angka 66,3 persen. Sedangkan, nama orang nomor satu di Jabar, Ridwan Kamil memperoleh angka 88,9 persen.

"Keduanya masuk dalam jajaran Capres 2024 papan tengah yang berpotensi menjadi kuda hitam," teranganya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, apabila Pilpres dilaksanakan hari ini, mengerucut pada tiga nama. Yaitu Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto; Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo; dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Berdasarkan metodologi, dengan elektabilitas yang sangat ketat (jauh di bawah margin of error) sulit untuk menyimpulkan siapa yang menjadi pemenang jika Pilpres dilaksanakan saat ini, sebut Usman.

Sementara itu, nama capres papan tengah dan papan bawah elektabilitasnya cenderung stagnan. Bahkan, beberapa di antaranya malah mengalami penurunan.

Namun, nama satu-satunya Capres papan tengah dan papan bawah yang mengalami kenaikan elektabilitas hanyalah KSP, Moeldoko.

"Di papan tengah ada nama Ridwan Kamil dengan raihan presentase 7,6 persen dan diikuti Moeldoko 4,2 persen," sambungnya.

Usman menuturkan, Moeldoko perlu memiliki jaringan utamanya di sisi kepartaian. Pasalnya, Moeldoko hingga saat ini belum memiliki partai.

"Pak Moeldoko jika memang mau terus efektif kenaikan elektabilitasnya ya harus sering-sering bersilaturahim ke tokoh nasional yang ada di daerah. Gagasan Moeldoko pun harus dibumikan karena banyak gagasan pembangunan, semisal sembako murah hingga bantalan kerentanan ekonomi," tuturnya.

Usman pun membenarkan, tak adanya partai yang menjadi kendaraan politik Moeldoko bisa menjadi hambatan di pilpres, termasuk untuk calon lainnnya. Ia menyarankan kepada para calon untuk melakukan pendekatan ke para petinggi partai dan pendekatan ke akar rumput.

"Sukarelawannya harus berani lakukan konvensi. Sehingga suara bottom up partai, jika dipegang maka bisa menjadi rekomendasi," pungkas dia. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya