Berita

Mendag Zulkifli Hasan usai menghadiri pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Graha Adora, Pesawaran, Kamis (1/12)/RMOLLampung

Nusantara

Ditanya Soal Titipan Mahasiswa di Unila, Mendag Zulhas Buru-buru Pergi

KAMIS, 01 DESEMBER 2022 | 16:34 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Menteri Perdagangan (Mendag) yang juga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) memilih pergi saat dikonfirmasi awak media terkait titipan mahasiswa di Universitas Lampung (Unila).

Ditemui usai menghadiri pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Perseorangan bersama Menteri BUMN Erick Tohir, Zulhas langsung buru-buru meninggalkan lokasi dan masuk mobil.

"Nanti saja," kata Zulhas singkat, sambil berjalan menuju mobil berplat BE 45 di Graha Adora, Pesawaran, Lampung, Kamis (1/12).

Dilaporkan Kantor Berita RMOLLampung, nama Zulhas disebut oleh mantan Rektor Unila, Karomani, saat menjadi saksi kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru dengan terdakwa Andi Desfiandi di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Rabu (30/11).

Karomani menyebut seorang calon mahasiswa berinisial ZAG dititipkan oleh Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung Ary Meizari Alfian, yang mengatakan bahwa calon mahasiswa itu adalah keponakan Zulhas.

"Saya diberi tahu oleh Ary, 'ZAG ini keponakan Pak Zulkifli (Hasan), tolong dibantu'. Saya bilang asal sesuai SPI dan nilai passing grade-nya, passing grade 500 ke atas bisa dibantu," ucap Karomani di persidangan.

Ia melanjutkan, ZAG dan ZAP memberikan infaq setelah dinyatakan lolos. Namun, soal jumlah uang, Karomani mengaku tak tahu pasti karena uang tersebut diterima oleh orang kepercayaannya yakni Mualimin.

Soal infak ini dibantah Ary Meizari Alfian. Menurutnya, Zulhas lewat dirinya tak pernah memberikan uang apapun kepada Karomani.

Soal Rp250 Juta lewat dirinya itu merupakan uang adiknya, Andi Desfiandi, untuk diantarkan ke Karomani lewat Mualimin. Dirinya hanya dititipkan uang itu, namun karena harus ke Jakarta, uang itu dititipkan di satpam rumahnya dan diambil Mualimin.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya