Berita

Dunia

Laporan: Twitter Kehilangan 50 Persen Pengiklan Besar Sejak Dibeli Elon Musk

SABTU, 26 NOVEMBER 2022 | 09:53 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebagian besar pengiklan utama Twitter dikabarkan hengkang dan memutuskan berhenti menjalin kerja sama sejak raksasa media sosial itu dikendalikan oleh miliarder Elon Musk.

Laporan pengawas nirlaba Media Matters mencatat, Twitter kehilangan setidaknya setengah dari pengiklan utamanya dalam minggu-minggu setelah Musk menjadi kepala eksekutifnya, membawa kerugian hampir 750 juta dolar AS.

“Dalam beberapa minggu terakhir, 50 dari 100 pengiklan teratas telah mengumumkan atau tampaknya menghentikan iklan di Twitter,” lapor Media Matters, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (26/11).

“Pengiklan ini telah menghabiskan hampir 2 miliar dolar AS dalam pengeluaran di platform sejak 2020, dan lebih dari 750 juta dalam periklanan pada tahun 2022 saja," lanjutnya.

Media Matters juga melaporkan tujuh pengiklan telah memperlambat laju iklan mereka hingga hampir tidak ada, menciptakan potensi kerugian lebih dari 11 miliar dolar AS.

Situasi periklanan di Twitter sangat buruk sejak Musk mengambil alih perusahaan pada akhir Oktober.

Miliarder itu ingin mendiversifikasi aliran pendapatan Twitter di luar iklan, suatu prestasi yang belum pernah dilakukan oleh jejaring media sosial itu.

Sementara Twitter telah menawarkan langganan berbayar dengan fitur tambahan sejak tahun lalu, Musk bertujuan untuk menaikkan harga menjadi 8 dolar AS per bulan dan menyertakan verifikasi akun dalam tunjangan paket tersebut.

Upayanya untuk melakukan ini termasuk peluncuran langganan Twitter Blue yang gagal dan kacau dengan "tanda centang biru" berbayar, yang mendorong proliferasi banyak akun palsu dan akhirnya membuat marah perusahaan yang terkena dampak.

Musk mengatakan minggu ini bahwa program verifikasi baru akan diperkenalkan: tanda centang emas untuk perusahaan, tanda centang abu-abu untuk pejabat terpilih, dan tanda centang biru untuk akun lain. Belum jelas bagaimana Twitter akan memverifikasi akun centang biru secara manual.

Tampaknya tanda centang emas bagi perusahaan mungkin merupakan upaya untuk mendapatkan kembali kepercayaan para pengiklan di Twitter, yang menjadi sumber utama pendapatan media sosial itu.

Diketahui bahwa 90 persen pendapatan Twitter bergantung pada iklan.

Twitter memiliki sekitar 230 juta pengguna aktif harian per Juni dan Musk terus memberi selamat kepada dirinya sendiri atas peningkatan jumlah itu sejak mengambil alih. Namun, peningkatan pengguna tidak serta merta berarti menaikkan pendapatan media sosial besutan Jack Dorsey itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya