Berita

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad/Net

Dunia

Ada di Urutan Bawah, Mahathir Mohamad Kalah di Pemilu Malaysia

MINGGU, 20 NOVEMBER 2022 | 08:24 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemilu Malaysia pada tahun ini tampaknya akan mengakhiri karir politikus senior sekaligus mantan Perdana Menteri terlama Malaysia, Mahathir Mohamad yang dinyatakan kalah dan kehilangan kursi di parlemen.

Berdasarkan quick count dari hasil pemungutan suara pada Sabtu (19/11), Mahathir berada di urutan keempat dari lima calon legislatif di daerah pemilihannya, Langkawi.

"Ini adalah kejutan besar bahwa beliau (Mahathir) tidak hanya kalah, tetapi juga kalah dengan cara yang spektakuler," ujar Florence Looi dari Al Jazeera.


“Dia tidak hanya kehilangan kursinya tetapi juga kehilangan depositnya karena dia tidak bisa mendapatkan lebih dari seperdelapan suara. Partainya juga tidak berhasil memenangkan satu kursi pun," tambahnya.

Dimuat Al Jazeera, ini adalah kali pertama pria 97 tahun itu kalah dalam pemilu setelah lebih dari setangah abad terjun ke dunia politik.

Mahathir merupakan perdana menteri terlama Malaysia, yang menjabat selama 22 tahun, dari 1981 hingga 2003. Ia kembali ke politik dua tahun lalu untuk mengungkap mega korupsi 1MDB dari mantan Perdana Menteri Najib Razak.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya