Berita

Poster yang disebarkan AS untuk menangkap tiga pemimpin Al-Shabaab/Net

Dunia

AS Siap Beri Rp 155 Miliar untuk Informasi Keberadaan Tiga Pentolan Al-Shabaab

SELASA, 15 NOVEMBER 2022 | 17:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Hadiah senilai 10 juta dolar AS atau setara dengan Rp 155 miliar akan diberikan Amerika Serikat (AS) kepada siapa saja yang mampu memberikan informasi tentang keberadaan tiga pemimpin gerakan pemberontak Al-Shabaab yang meresahkan di Somalia.

Dalam sebuah pernyataan pada Selasa (15/11), Departemen Luar Negeri AS mengatakan hadiah itu telah dinaikkan dari angka Rp 93 miliar, seiring dengan meningkatnya serangan Al-Shabaab di Mogadishu.

Tiga pentolan Al-Shabaab yang dimaksud AS ialah seorang yang disebut "Emir" Al-Shabaab bernama Ahmed Diriye, orang kedua di komando yakni Mahad Karate, dan seorang warga negara AS, Jehad Mostafa yang diduga memiliki berbagai peran dalam kelompok tersebut.


"Pemimpin kunci Al-Shabaab ini bertanggung jawab atas sejumlah serangan teroris di Somalia, Kenya, dan negara-negara tetangga yang telah menewaskan ribuan orang," isi pesan yang tertulis dalam poster yang disebarkan AS, beserta foto ketiga buron.

Kelompok Al-Shabaab telah berusaha menggulingkan pemerintah yang lemah di Somalia selama lima belas tahun dan ditetapkan sebagai organisasi teroris asing oleh Departemen Luar Negeri AS pada Maret 2008.

Menurut Kepala HAM PBB Volker Turk, lebih dari ratusan warga sipil telah tewas tahun ini akibat serangan yang dilancarkan Al-Shabaab.

"Setidaknya 613 warga sipil telah tewas dan 948 terluka sejauh ini pada tahun 2022, menurut angka terbaru PBB. Angka ini tertinggi sejak 2017 dan meningkat lebih dari 30 persen dari tahun lalu," ujarnya seperti dimuat The Defense Post.

Pemimpin Al-Shabaab, Diriye dan komandan Karate telah dimasukkan AS ke dalam daftar teroris global dan dikenakan sanksi PBB sejak April 2015.

Semenara Mostafa, seorang warga negara AS telah diadili di pengadilan AS atas berbagai dakwaan yang terkait dengan Al-Shabaab pada Desember 2019.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya