Berita

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani/Net

Politik

Sekjen Gerindra: Obsesi Prabowo Cuma Satu, Ingin Rakyat Tersenyum Menatap Masa Depan

RABU, 26 OKTOBER 2022 | 22:53 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pergaulan yang luas di kancah internasional, akan menjadi nilai tambah dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional jika terpilih menjadi presiden pada Pemilu Serentak 2024.

Begitu dikatakan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat menghadiri konsilidasi dan temu kader DPD Gerindra Bali, Rabu (26/10). Acara ini dihadiri seluruh pengurus DPC dan PAC se provinsi Bali.

Dalam sambutannya Muzani mengatakan, Bali adalah jendela Indonesia di mata dunia. Itu sebabnya, persatuan dan kesatuan di Bali perlu dijaga dengan baik. Apalagi dunia saat ini sedang dalam ancaman krisis dan ketidakpastian.


"Saya bersyukur di Bali ekonominya telah menunjukkan geliat pertumbuhan yang baik. Sudah banyak turis lokal maupun internaisonal. Tapi ini belum pulih seutuhnya," kata Muzani.

"Karena seluruh pemimpin di dunia mengatakan kita akan menghadapi resesi, kelangkaan pangan, pemanasan global, bahkan kita diancam dengan perang dunia ketiga," imbuhnya.

Menurut Muzani, dalam situasi yang tidak menentu seperti sekarang, maka diperlukan pemimpin yang memiliki visi yang jelas. Serta memiliki karakter pimpin yang kuat, tegas, dan disegani oleh negara-negara di dunia.

"Karena itu kami merasa tidak berlebihan kalau Prabowo adalah orang yang tepat untuk memimpin bangsa kita ke depan. Dalam kancah internasional, Prabowo selalu dihormati sebagai Menteri Pertahanan dari republik besar," tuturnya.

"Kalau kemampuan itu kemudian ditingkatkan dalam kursi kepresidenan. InsyaAllah bangsa Indonesia akan lebih baik ke depan. Wis wayahe Prabowo Presiden," kata Muzani lagi.

Wakil Ketua MPR RI ini menambahkan, jika Prabowo diberi kesempatan untuk memimpin bangsa Indonesia, cuma satu hal yang ingin beliau lakukan yaitu melihat masyarakat Indonesia terseyum dalam menatap masa depan.

"Yang menjadi obsesi beliau cuma satu saja, beliau ingin melihat rakyat tersenyum menatap masa depan. Kalau rakyat senyum mengahadpi masa depan, itu artinya dia optimis bahwa anaknya bisa sekolah, anaknya bisa berobat, dan anaknya mudah mendapat pekerjaan," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya