Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Afghanistan Kembali Menerima Bantuan Kemanusiaan Senilai 40 Juta Dolar

KAMIS, 13 OKTOBER 2022 | 10:57 WIB | LAPORAN: ABDUL MANSOOR HASSAN ZADA

Paket bantuan sebesar 40 juta dolar AS tiba di Kabul pada Rabu (12/10). Ini merupakan hari kedua paket bantuan datang berturut-turut dengan jumlah yang sama.

Bank Sentral Afghanistan, yang berada di bawah manajemen Taliban, mengatakan bahwa paket uang tunai 40 juta dolar itu berturut-turut dikirim pada 11 dan 12 Oktober, dan juga akan dikirim pada 19 Okober mendatang.

Setidaknya 11 paket senilai 40 juta dolar telah mencapai Kabul sejauh ini.

Tahap terakhir uang tunai yang diberikan kepada Afghanistan sebagai bantuan kemanusiaan adalah 32 juta dolar AS, yang membantu negara yang dilanda perang itu meningkatkan cadangan devisa untuk mencegah kemungkinan keruntuhan ekonomi.

Pada saat yang sama dengan peringatan satu tahun kekuasaan mereka, Taliban mengumumkan bahwa mereka telah menerima lebih dari satu miliar dan 600 juta dolar bantuan kemanusiaan. Selain bantuan tunai, mereka juga telah menerima bantuan kemanusiaan lainnya dari berbagai negara selama setahun terakhir.

Bantuan datang dari Pakistan, Iran, Rusia, Cina, Qatar, Arab Saudi, Turkmenistan, Uzbekistan, Indonesia, Malaysia, dan sejumlah negara lain.

Tidak ada statistik akurat tentang bantuan tunai yang telah diberikan ke Afghanistan setelah Taliban mengambil alih, dan juga tidak jelas bagaimana uang ini akan digunakan, seperti yang dilaporkan kontributor RMOL di Kabul.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya