Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Dubes Vasyl Hamianin Apresiasi Langkah Indonesia yang Berinisiatif Mendamaikan Rusia-Ukraina Melalui ASEAN

RABU, 12 OKTOBER 2022 | 08:10 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Ukraina mengapresiasi sikap dan langkah Pemerintah Indonesia yang berinisiatif mendamaikan konflik Ukraina-Rusia melalui ASEAN.  

Namun, Rusia mengabaikan pendekatan tersebut dan tidak ingin duduk bersama, menurut Duta Besar Ukraine untuk Indonesia Vasyl Hamianin.

Berbicara dalam sebuah wibenar yang diselenggarakan Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (LESPERSSI) dan Kedutaan Besar Ukraina, Selasa (11/10), Hamianin menyambut baik langkah pemerintah Indonesia yang menurutnya sangat berani untuk mengundang Presiden Ukraina hadir dalam pertemuan G20 di Bali, November mendatang, meski tidak dijelaskan apakah Volodymyr Zelensky akan hadir.


Kemudian ia menyampaikan bahwa Pemerintah Ukraina sangat menghormati sikap dari negara-negara Non-Blok termasuk Indonesia.

Meskipun demikian, ia mengingatkan bahwa sikap “tidak memihak” tersebut bukanlah penghambat bagi negara-negara Non-Blok untuk membantu dalam bidang kemanusiaan.

"Bantuan dalam bentuk apa pun akan sangat berperan meringankan beban rakyat Ukraina saat ini," katanya.

Rakyat Ukraina sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Indonesia, baik untuk menghentikan perang maupun untuk recovery kerusakan akibat perang. Sekecil apa pun bantuan yang diberikan sangat berguna bagi pemulihan kondisi Ukraina.  

Insiden ledakan di Jembatan Krimea juga menjaid topik bahasan selama webinar. Hamianin mengatakan insiden itu merupakan salah satu bentuk provokasi Rusia.

Sejauh ini Rusia menuding Ukraina berada di balik serangan tersebut, menyusul pernyataan beberapa pejabat Ukraina yang menyambut penuh semangat ledakan yang menewaskan tiga warga sipil. Menurut Hamianin hingga saat ini tidak ada satu pernyataan resmi dari pihak pemerintahnya apakah serangan tersebut dilakukan oleh pihak Ukraine atau tidak.

Hamianin  mengucapkan terima kasih pada Lesperssi yang udah berinisiatif membuka forum diskusi dan update perihal kondisi Ukraine saat ini.  

Menteri Pertahanan Ukraina Oleksandr Polishchuk yang semestinya hadir dalam acara webinar tersebut berhalangan hadir karena  situasi di ibu kota Kyiv sedang genting akibat serangan massif dan intensif dari militer Russia.

Acara  webinar ini bisa ditonton ulang di youtube melalui link https://www.youtube.com/watch?v=Hq_Ojy5tqTA.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya