Kerajaan Inggris akan menggelar pemakaman kenegaraan untuk Ratu Elizabeth II pada Senin (19/9). Ini menjadi akhir dari Operation London Bridge setelah sang ratu mengembuskan napas terakhirnya pada 8 September di usia 96 tahun.
Ratu Elizabeth II akan dimakamkan di Kastil Windsor, di sebelah ayahnya di Kapel Memorial Raja George VI. Sementara rangkaian pemakaman kenegaraan berlangsung di Westminster Abbey.
Bukan hanya warga Inggris, pemakaman ratu yang telah berkuasa selama 75 tahun itu juga dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia, bangsawan, hingga pejabat, seperti dimuat Reuters.
Kalangan BangsawanBangsawan-bangsawan yang turut hadir meliputi:
1. Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako dari Jepang
2. Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Belanda
3. Raja Felipe VI dan Ratu Letizia dari Spanyol
4. Juan Carlos, mantan raja Spanyol, dan istrinya Ratu Sofia
5. Raja Philip dan Ratu Mathilde dari Belgia
6. Ratu Margrethe II, Putra Mahkota Frederik dan Putri Mahkota Mary dari Denmark
7. Raja Carl XVI Gustaf dan Ratu Silvia dari Swedia
8. Raja Harald V dan Ratu Sonja dari Norwegia
9. Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck dari Buthan
10. Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam
11. Raja Abdullah dari Yordania
12. Pangeran Turki bin Mohammed al Saud dari Arab Saudi
13. Putra Mahkota Sheikh Meshal al-Ahmad al-Sabah dari Kuwait
14. Raja Letsie III Lesotho
15. Pangeran Alois dari Liechtenstein
16. Adipati Agung Henri dari Luksemburg
17. Sultan Abdullah dari Pahang, Malaysia
18. Pangeran Albert II dari Monako
19. Putra Mahkota Moulay Hassan dari Maroko
20. Sultan Haitham bin Tariq al-Said dari Oman
21. Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani
22. Presiden UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan
23. Raja Tonga, Tupou VI
Pemimpin DuniaSementara itu, sejumlah pemimpin dunia yang hadir meliputi:
1. Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan istri, Jill Biden
2. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau
3. Presiden Prancis Emmanuel Macron
4. Presiden Brasil Jair Bolsonaro
5. Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier
6. Presiden Italia Sergio Mattarella
7. Presiden Irlandia Michael D. Higgins
8. Perdana Menteri Irlandia Michael Martin
9. Presiden Portugal Marcelo de Sousa
10. Presiden Austria Alexander Van der Bellen
11. Presiden Dewan Eropa Charles Michel
12. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen
13. Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg
14. Presiden India Droupadi Murmu
15. Wakil Presiden China Wang Qishan
16. Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif
17. Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe
18. Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina
19. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern
20. Perdana Menteri Australia Anthony Albanese
21. Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol
22. Presiden Singapura Halimah Yacob
23. Perdana Menteri Fiji Frank Bainimarama
24. Perdana Menteri Papua Nugini James Marape
25. Perdana Menteri Tuvalu Kausea Natano
26. Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown
27. Kepala Samoa Tuimalealiʻifano Vaʻaletoʻa Sualauvi II
28. Gubernur Jenderal Kepulauan Solomon David Vunagi
29. Presiden Trinidad dan Tobago Paula-Mae Weekes
30. Presiden Barbados Sandra Mason
31. Perdana Menteri Jamaika Andrew Holness
32. Gubernur Jenderal Belize Floyla Tzalam
33. Gubernur Jenderal St Vincent dan Grenadines Susan Dougan
34. Presiden Hongaria Katalin Novak
35. Presiden Polandia Andrzej Duda
36. Presiden Latvia Egils Levits
37. Presiden Lithuania Gitanas Nauseda
38. Presiden Finlandia Sauli Niinisto
39. Presiden Yunani Katerina Sakellaropoulou
40. Presiden Malta George Vella
41. Presiden Siprus Nicos Anastasiades
42. Menteri Luar Negeri Vatikan Uskup Agung Paul Richard Gallagher
43. Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly
44. Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh
45. Presiden Israel Isaac Herzog
46. Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
47. Wakil Presiden Nigeria Yemi Osinbajo
48. Presiden Ghana Nana Akufo-Addo
49. Presiden Kenya William Ruto
50. Presiden Rwanda Paul Kagame
51. Presiden Gabon Ali Bongo
52. Presiden Senegal Macky Sall
53. Pemimpin militer Sudan Jenderal Abdel Fattah al-Burhan
54. Presiden Majelis Nasional Republik Demokratik Kongo Christophe Mboso N'kodia
Selain itu, sejumlah perwakilan dari negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Inggris juga turut mengikuti pemakaman Ratu Elizabeth II.
Meski begitu, ada beberapa negara yang tidak diundang oleh Inggris, seperti Rusia, Belarus, Myanmar, Suriah, dan Venezuela.
