Berita

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa/Net

Politik

Ada Intervensi Internal, Jenderal Andika Akui Tak Mudah Ungkap Kasus yang Libatkan Oknum TNI

SENIN, 05 SEPTEMBER 2022 | 19:20 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengakui bahwa sulit mengungkap kasus yang melibatkan oknum TNI lantaran adanya intervensi dari internal.

Hal itu diungkapkan Jenderal Andika Perkasa usai rapat kerja bersama Komisi I DPR RI, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (5/9).

Jenderal Andika menuturkan pihaknya akan fokus membenahi TNI di sisa masa jabatannya saat ini, dan akan mengawal ketat sejumlah kasus yang melibatkan prajurit TNI tanpa adanya pandang bulu.

"Ya jangankan yang mutilasi, kasus-kasus yang sudah terjadi dua tahun lalu juga masih ktia kawal sekarang. Kenapa? Saya peduli, jangan sampai kemudian proses hukumnya ini mencederai mereka-mereka yang menjadi korban, mereka-mereka yang perlu diberikan keadilan, jadi itu sudah jelas,” ucap Jenderal Andika Perkasa.

Dia mengaku adanya intervensi dari internal TNI terkait kasus-kasus pelanggaran berat yang dilakukan petinggi TNI agar tidak terlalu diungkap ke publik.

“Apalagi ini yang terbaru, yang dua tahun lalu masih saya kawal dan itu tidak mudah, saya sampaikan sekali lagi tidak mudah karena apa saja usaha-usaha untuk misalnya mengintervensi,” imbuhnya.

Menantu Hendropriyono ini menambahkan pihaknya akan mengawal kasus-kasus internal TNI sesuai prosedur hukum yang berlaku.

"Selama saya memimpin saya akan tegakkan. Tidak ada usaha yang tidak sesuai dengan perundang-undangan,” tutupnya.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

Petisi Cabut Donasi Agus Salim Diteken Lebih dari 125 Ribu Orang

Kamis, 24 Oktober 2024 | 00:43

UPDATE

Prabowo Bareng Gibran Hadir di Deklarasi GSN

Sabtu, 02 November 2024 | 15:47

Komisi V Ingatkan Peningkatan Pelayanan Sarana Prasarana Menjelang Nataru

Sabtu, 02 November 2024 | 15:37

Harga CPO Meroket ke Level Tertinggi di Awal Bulan

Sabtu, 02 November 2024 | 15:09

Jenazah Kebakaran Pabrik Pakan Ternak Belum Berhasil Diidentifikasi

Sabtu, 02 November 2024 | 14:50

Lagi Santai Ngopi, Prajurit TNI Dikeroyok Ormas di Jaksel

Sabtu, 02 November 2024 | 14:30

BKPM Bidik Investasi Rp1.900 Triliun di 2025 dari Sektor Ini

Sabtu, 02 November 2024 | 14:29

Saham Eropa Menghijau, Indeks DAX Bangkit 0,93 Persen

Sabtu, 02 November 2024 | 14:04

Tumpukan Duit Judi Slot

Sabtu, 02 November 2024 | 13:54

3 Tersangka Baru Judi Slot8278 Terancam Penjara 20 Tahun

Sabtu, 02 November 2024 | 13:39

Tak Hanya iPhone 16, Pemerintah Juga Bakal Blokir IMEI Google Pixel

Sabtu, 02 November 2024 | 13:14

Selengkapnya