Berita

HMI Cabang Jakarta Utara dan Pusat gelar diskusi tentang kenaikan BBM/RMOL

Politik

HMI Sarankan Pemerintah Gelontorkan Bansos untuk Masyarakat Sebelum Naikkan BBM

JUMAT, 02 SEPTEMBER 2022 | 23:31 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Bergulirnya wacana kenaikan bahanbakar minyak (BBM) yang disampaikan pemerintah menimbulkan reaksi yang besar dari beragam unsur masyarakat.

Salah satunya kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Cabang Jakarta Pusat dan Utara, yang memprotes rencana kebijakan menaikkan BBM bersubsidi jenis Pertalite.

Formatur Ketua HMI Cabang Jakarta Pusat dan Utara, Fahmi Muhammad mengatakan, dibalik wacana kenaikan Pertalite terdapat sejumlah persoalan mendasar yang membuat rencana kebijakan tersebut mengemuka ke publik.

"Ada urgensi mengapa pemerintah menaikkan BBM. Dalam menaikkan harga BBM, pemerintah Indonesia tentu melihat situasi politik internasional," tutur Fahmi dalam keterangannya, Jumat (2/9).

Menurutnya, naiknya BBM disebabkan kenaikan harga minyak mentah global yang dipicu adanya ketegangan dari beberapa negara, termasuk konflik antara Rusia-Ukraina dan AS-China.

"Keempat negara tersebut sangat mempengaruhi stabilitas dan kondisi di Indonesia. Ketegangan kedua negara tersebut menyebabkan distribusi minyak mentah dari Rusia menjadi terhambat," ujarnya.

Belum lagi, Fahmi memandang ketegangan yang terjadi antara AS dan China akibat dari kunjungan Ketua DPR AS ke Taiwan, menyebabkan pasokan chip semikonduktor dunia berkurang.

"Mengingat, tiga produsen chip semikonduktor terbesar di dunia berada di Taiwan. Ketegangan dua negara besar tersebut menyebabkan jalur perdagangan menjadi terhambat," katanya.

Karena hal itu pula, Fahmi menyayangkan kelangkaan chip semokonduktor di beberapa negara juga terjadi di Indonesia, sampai-sampai menyebabkan produksi mobil listrik menjadi terganggu.

"Padahal pembuatan mobil listrik menjadi upaya pemerintah dalam melakukan transisi energi.

Lantaran ada lonjakan harga minyak mentah dan bahan baku pembuatan mobil listrik sulit di dapat, Fahmi menyarankan pemerintah memberikan subsidi bantuan sosial kepada masyarakat.

Sebab dia melihat, ancaman kenaikan inflasi sebagai akibat jika Pertalite ditetapkan di harga yang lebih tinggi dari yang saat ini masih ditalangi subsidi, bisa tertangani dengan Bansos yang diberikan pemerintah

"Pemberian bantuan tersebut tentu diharapkan dapat menjaga daya beli dan konsumsi masyarakat," ucapnya.

"Dan agar penyaluran bantuan tersebut tepat sasaran, perlu adanya sinkronisasi data antara lembaga terkait dengan lembaga penyalur," tandas Fahmi.

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Lagu Akun Fufufafa Cari Kambing Hitam Viral

Senin, 23 September 2024 | 07:59

UPDATE

Hadirkan Hosted PBX, Telkom Permudah Layanan Telepon

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:06

Ini 5 Anggota DPR Termiskin Versi LHKPN KPK

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:06

Kejagung Geledah Kementerian LHK

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:04

Wamenaker Soroti Masifnya Job Education Mismatch di ICE UP 2024

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:51

Neraca Perdagangan dan Investasi Era Jokowi Capai Hasil Positif

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:33

Kalau Boleh Memilih, Pasha Ingin Bertugas di Komisi I atau VIII DPR

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:33

Absen Perkuat Garuda, Begini Penjelasan Justin Hubner

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:31

Airlangga Teratas di Susunan Kabinet Prabowo-Gibran yang Beredar

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:24

Airlangga: Indonesia Berhasil Bertahan dari Krisis Global di Era Jokowi

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:17

Eks Menhub Singapura Divonis Penjara Setahun usai Terima Gratifikasi hingga Tumpangan Jet Pribadi

Kamis, 03 Oktober 2024 | 15:13

Selengkapnya