Berita

Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati/Net

Politik

Subsidi BBM dan Pensiunan PNS Jadi Beban APBN, Pengamat: Pemerintah Tidak Kreatif Atasi Problem Bangsa

RABU, 31 AGUSTUS 2022 | 07:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pernyataan Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, bahwa BBM subsidi dan pensiunan PNS membebani negara dan APBN menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi yang dianggap semakin membaik tak lebih dari sekadar gimmick.

Demikian pandangan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, menanggapi pernyataan Sri Mulyani yang menyebut bahwa BBM subsidi menguras APBN dan dana pensiunan PNS menjadi beban negara.

"Saya kira sangat tidak sebanding dengan laju pertumbuhan ekonomi yang dinilai semakin hari semakin baik," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (31/8).


"Terhadap adanya rencana kenaikan harga BBM, dan pensiunan dikatakan membebani APBN tentu hal tersebut bertolak belakang dengan gembar gembor pemberitaan yang menyatakan laju perekonomian yang terus bangkit," sambungnya.

Sehingga publik, kata Saiful, melihat adanya kecenderungan yang bertolak belakang dengan kenyataan sesungguhnya. Di mana menurut pemerintah laju perekonomian meningkat, namun di sisi lain APBN merasa terganggu dengan adanya subsidi BBM dan dana pensiun PNS.

"Saya kira ini salah bentuk ketidakkreatifan pemerintah dalam mengatasi berbagai problem bangsa, mereka hanya memanfaatkan jalan pintas untuk mengatasi problem bangsa dengan cara mencabut subsidi atau merasa terbebani dengan dana pensiun," pungkas Saiful.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya