Berita

Komisioner Komnas HAM M. Choirul Anam (di podium)/RMOL

Hukum

Komnas HAM Bakal Periksa Handphone Irjen Sambo dan Brigadir J

RABU, 27 JULI 2022 | 13:55 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bakal memeriksa handphone Irjen Sambo dan mendiang Brigadir Novriansyah Josua Hutabarat. Tujuan pemeriksaan  untuk mencari jejak penyebab kematian Brigadir Jyang tewas akibat luka tembak dan juga sejumlah memar di tubuhnya.

Hal itu dikatakan Komisioner Komnas HAM M. Choirul Anam, Jalan Latuharhari, Jakarta Pusat, Rabu (27/7).

Anam menjelaskan, saat ini Komnas HAM memanggil tim dari Siber Bareskrim dan Digital Forensik Mabes Polri untuk memeriksa telefon genggam dan CCTV di kediaman Irjen Sambo yang rusak usai kejadian.


Ia juga memastikan akan menanyakan handphone miliki semua orang yang terkait peristiwa baku tembak antarpolisi itu.

"Contohnya misalnya hpnya J, itu kami akan tanya di mana posisinya, apa isinya gitu, termasuk misalnya hpnya Irjen Sambo itu kami juga akan tanya di mana dan apa isinya dalam konstruksi peristiwa ini, kaya begitu salah satu contohnya,” ucap Anam di Kantor Komnas HAM.

Dia menambahkan, untuk CCTV di kediaman Ferdy Sambo yang disebutkan rusak, Komnas HAM akan menanyakan kepada tim siber dan digital forensik Mabes Polri

“Kenapa kok rusak? Sejak kapan rusak itu pasti kami tanya, soal yang baru didapatkan dalam lingkungan sekitar itu juga kami akan tanya, tadi saya bilang tim kami itu juga sudah menyiapkan itu,” katanya.

Pengecekan dilakukan, kata Anam untuk mengetahui lebih detail proses datang dan pergi orang-orang yang ada di kediaman Ferdy Sambo.

“Kami cek semua alurnya itu termasuk kemarin salah satu yang kita tanya kepada adc (ajudan) juga itu, itu salah satu pertanyaan, titiknya mana itu kami udah cek CCTV-nya di titik mana saja,” demikian Anam.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya