Berita

Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS Hidayat Nur Wahid/RMOL

Politik

Harus Belajar dari Sri Lanka, PKS Ingatkan Pemerintah Soal Utang Negara

SENIN, 11 JULI 2022 | 14:19 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tragedi pembangkangan sipil yang berujung pengunduran diri Presiden Gotabaya Rajapaksa adalah pelajaran terbuka bagi pemimpin semua negara tidak terkecuali Indonesia.

Begitu disampaikan Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS Hidayat Nur Wahid kepada wartawan di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (11/7).

"Jadi, jangan sampai kemudian lembaga negara ataupun negara, Presiden, Perdana Menteri, kemudian abai terhadap kemaslahatan terbesar bagi bangsa dan negaranya," kata HNW sapaan Hidayat Nur Wahid.

Menurut Wakil Ketua MPR RI itu tragedi yang menimpa Sri Lanka sangat penting untuk dijadikan pelajaran yang serius supaya tidak terulang dan tidak melebar ke mana-mana dampaknya.

"Sekalipun, ya kasus Sri Lanka tidak sama persis dengan kasus Indonesia . Dengan segala catatan kritis dan koreksi kita terhadap yang ada Indonesia belum separah seperti yang ada di Sri Lanka," tuturnya.

Namun begitu, HNW menegaskan bahwa para pejabat negara tidak boleh menganggap peristiwa di Sri Lanka adalah hal biasa-biasa saja. Harus lebih jauh dari itu, dan melakukan langkah-langkah antisipatif untuk Indonesia yang semakin baik di masa mendatang.

"Jangan kemudian diartikan sebagai wah enggak akan terjadi di Indonesia, kita tidak boleh menyepelekan sekecil apapun faktor yang bisa merusak bangsa dan negara," tegasnya.

Atas dasar itu, dia berharap pemerintah tidak boleh gegabah dalam urusan utang. Mengingat, salah satu faktor krusial penyebab ambruknya Sri Lanka akibat utang negaranya yang tak bisa dibayarkan.

"Jangan kemudian menjebak negara dangan suatu kebijakan yang membuat negara jadi bangkrut karena utang luar negeri yang tidak bisa dibayar," pungkasnya.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya