Berita

Pelaku pembunuhan pria di Tambora, Jakarta Barat ditangkap polisi/Ist

Hukum

Pembunuh Pria di Tambora Tertangkap, Motifnya Gara-gara Dikira Informan Polisi

SABTU, 09 JULI 2022 | 09:23 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kasus pembunuhan seorang pria berinisial SM (49) yang ditemukan dalam posisi tergeletak berlumuran darah di gang kecil wilayah Krendang, Tambora, Jakarta Barat pada Selasa (5/7) terungkap.

Kini, polisi telah menangkap empat pelaku pembunuhan SM.

"Kami mengamankan 4 orang pelaku pembunuhan, antara pelaku dengan korban merupakan sindikat narkoba," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Joko Dwi Harsono, Jumat (8/7).

Keempat pelaku yang diamankan berinisial DP alias D, AB alias D, A alias R, dan J.

“Dari 4 tersangka yang diamankan, 1 di antaranya kami amankan di Jakarta, 3 lainnya ditangkap di Serang Banten,” kata Joko.

Pengungkapan ini berkat kerja sama Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat dengan Ditkrimum Polda Metro Jaya dan Polsek Tambora.

Saat ini, polisi masih mencari 4 DPO lainnya, termasuk pelaku yang melakukan penusukan terhadap korban.

Adapun motif pembunuhan ini dilatarbelakangi oleh sindikat narkoba antara pelaku dengan korban. Korban dianggap memberikan informasi tentang peredaran narkotika kelompoknya kepada polisi.

“Karena aktivitas kepolisian dalam memberantas narkoba ini gencar, mungkin mempersempit ruang gerak mereka. Sehingga rekan-rekan ini mencurigai si korban ini yang melaporkan atau yang menginformasikan kepada polisi,” kata Joko.

Akibatnya, saat pelaku bertemu korban, korban pun dianiaya hingga tewas bersimbah darah. SM ditusuk di bagian belakang kuping hingga tembus ke bagian otak.

Kini para pelaku dijerat Pasal 340 KUHP dan atau Pasal 170 dan atau Pasal 2 UU Darurat dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya