Berita

Resto and Bar Holywings/Net

Nusantara

JMN: Peringatan Dinas Parekraf Lemah, Sebaiknya Holywings Ditutup

MINGGU, 26 JUNI 2022 | 04:53 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Promosi yang dilakukan resto dan bar Holywings dengan mencatut nama Muhammad dan Maria untuk promosi miras dianggap menyulut amarah Muslim dan Kristiani. Khususnya, bagi mereka yang tinggal di Jakarta.

Direktur Eksekutif Jakarta Monitoring Network (JMN) Ahmad Sulhy menyayangkan hal itu terjadi di tengah kedamaian dan kenyamanan Jakarta yang terjaga selama ini.

Ketika pemerintah memberikan kelonggaran aktivitas karena melandainya kasus Covid-19, kata dia, harusnya Holywings memanfaatkan momentum tersebut dengan baik.

“Sekarang sudah tenang, nyaman dan ekonomi mulai bangkit, kok Holywings malah memantik jutaan warga dari dua agama yang tersinggung," kata Sulhy dikutip Kantor Berita RMOLJakarta, Sabtu (25/6).

"Kan kita tahu, bahwa sosok Muhammad sebagai Rasul jadi panutan umat Islam dan juga Maria sebagai panutan umat Kristiani,” imbuhnya.

Sulhy menilai teguran tertulis yang dilayangkan Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kepada manajemen Holywings sangat lemah. Apalagi Holywings sudah berulang kali melanggar, aturan pemerintah seperti mengabaikan prokes di masa pandemi.

Dia menyarankan agar Holywings ditutup saja, karena telah menebar potensi protes yang membesar oleh ummat beragama. Jika hanya sanksi tertulis maka pemprov DKI akan kehilangan wibawanya.

“JMN meminta Dinas Parekraf untuk menjelaskan izin usaha sebenarnya kepada publik kaitan dengan bebasnya menjual miras di semua lokasi Holywings Jakarta,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya