Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan/Net
Untuk pertama kalinya Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan secara resmi menyatakan akan mencalonkan diri dalam pemilihan presiden tahun depan dan menepis desas-desus tentang adanya pemilihan cepat.
Pernyataan tersebut disampaikan pemimpin Turki itu pada rapat umum partai di kota barat Izmir, Kais (9/6) waktu setempat.
“Biarkan aku mengatakannya di sini. Tayyip Erdogan adalah kandidat dari Aliansi Rakyat,†kata Erdogan mengacu pada aliansi antara partai AKP konservatif yang berkuasa dan partai sayap kanan MHP, seperti dikutip dari
AFP.Partai oposisi CHP, yang terbesar kedua di parlemen, belum mengajukan calon dan Erdogan mengajukan tantangan kepada pemimpinnya Kemal Kilicdaroglu.
“Nyatakan kandidat Anda atau pencalonan Anda,†kata Erdogan.
Erdogan mengatakan pemilihan akan diadakan tepat waktu, yaitu pada 24 Juni tahun depan.
Ini sekaligus menepis desas-desus yang mengatakan adanya pemilihan awal di tengah kesengsaraan ekonomi Turki yang dipicu oleh melemahnya lira dan inflasi sebesar 73,5 persen, sebuah level tertinggi sejak 1998.
Para kritikus menyalahkan kekacauan ekonomi Turki pada kebijakan Erdogan yang tidak ortodoks yang mendorong penurunan suku bunga guna memerangi kenaikan harga.
Bertentangan dengan teori ekonomi konvensional, Erdogan yakin bahwa suku bunga tinggi memicu inflasi daripada mengendalikannya.