Berita

Wisatawan saat berkunjung ke Candi Borobudur/Net

Politik

Menko Luhut Putuskan Tarif Borobudur Rp 750 Ribu, Imam Shamsi Ali: Pasti Akan Sepi

MINGGU, 05 JUNI 2022 | 07:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Keputusan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memutuskan harga tiket masuk Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah sebesar Rp 750 ribu untuk wisatawan domestik, terus menuai polemik.

Kritikan tajam langsung mengalir dari para aktivis hingga pemuka agama atas kebijakan yang dirasa akan memberatkan rakyat kecil itu.

“Pastinya akan sepi,” ujar Presiden of Nusantara Foundation, Imam Shamsi Ali lewat akun Twitter pribadinya.

Imam Besar Masjid New York ini juga bertanya-tanya tentang siapa yang sesungguhnya berhak menentukan harga untuk urusan turisme.

“Bukan Kemenkraf?” sambungnya.

Tidak hanya Imam Shamsi Ali yang bereaksi. Mantan Sekretaris Kementerian BUMN M. Said Didu juga merasa aneh dengan keputusan Luhut tersebut. Sebab, seharusnya yang menentukan tarif masuk Borobudur adalah direksi BUMN sebagai pihak pengelola. Itupun bisa dilakukan setelah ada analisa kelayakan dan pelayanan.  

“Keputusan agak aneh. Ini kok keputusan tarif ditetapkan oleh Menko. Jika tidak bisa memperbaiki negeri ini, minimal janganlah dirusak,” tegasnya.

Sementara itu, politisi Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana menyayangkan kebijakan tersebut. Sebab, kebijakan Luhut muncul di saat para pedagang kecil, pengusaha hotel, dan rumah makan sekitar sedang akan “hidup”.

“Baru mau hidup usaha pedagang kecil, pengusaha hotel, dan rumah makan sekitar Borobudur, dibunuh lagi sama kebijakan Luhut ini. Ambyar!” sindirnya.

Harga tiket masuk kawasan Candi Borobudur mengalami perubahan seiring pembatasan 1.200 wisatawan per hari. Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan bahwa pihaknya sepakat untuk membatasi kuota turis, dengan biaya 100 dolar AS untuk wisatawan mancanegara dan turis domestik sebesar Rp 750 ribu.

“Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya Rp 5.000 saja," ujarnya.

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Salaman Andika Perkasa Dicuekin Kapolda Jateng dan Pj Gubernur

Rabu, 25 September 2024 | 11:18

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

UPDATE

Sultan Bachtiar Najamuddin Rising Star Bengkulu

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:53

Korea Selatan Sepakat Tanggung Biaya Keamanan Tentara AS Sebesar Rp17 Triliun

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:50

Lawan Hoaks Menuju Pilkada Jakarta Berintegritas

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:41

Jadi Irup Terakhir Sebagai Presiden, Jokowi Berterima Kasih ke TNI

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:14

APPI Optimis Multifinance Dapat Bantu Pemerintah Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 16:47

Kabinet Prabowo-Gibran Idealnya Lebih dari 50 Persen Diisi Profesional

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 16:24

Jokowi: HUT TNI Tahun Ini Paling Merakyat

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 15:44

Dinasti di Parlemen, Ini Daftar Anggota Dewan yang Punya Relasi Keluarga

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 15:20

Peluru Israel Tidak akan Pernah Habis

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 14:54

Brent Melonjak dalam Sepekan Imbas Timteng Memanas

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 14:53

Selengkapnya