Berita

Hargo Mandirahardjo, Ketua Presidium Pusat ISKA Demisioner (2017-2022) dan Luky Yusgiantoro, Ketua Presidium Pusat ISKA Mandataris (2022 -2026)/Ist

Nusantara

ISKA: Pancasila, Tonggak Dasar dan Arah Jalan Indonesia

RABU, 01 JUNI 2022 | 14:37 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Pancasila merupakan nilai-nilai kemanusiaan, kebhinekaan, kesetaraan yang menghadirkan wajah Indonesia yang demokratis dengan memberi ruang yang luas dan merdeka bagi setiap anak bangsa untuk turut merawat komitmen kebangsaan, dan terus memelihara solidaritas tanpa batas-batas etnis, ras, agama.

Demikian pernyataan bersama dua pucuk pimpinan Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) Hargo Mandirahardjo, Ketua Presidium Pusat ISKA Demisioner (2017-2022) dan Luky Yusgiantoro, Ketua Presidium Pusat ISKA Mandataris (2022 -2026) di Jakarta, Rabu (1/6).

Hargo dan Luky juga menekankan bahwa Pancasila semakin diterima sebagai landasan dasar bangsa yang teguh, yang menerima segenap perbedaan elemen bangsa sebagai kekayaan Indonesia yang indah dan membanggakan di tanah air maupun di dunia internasional.

“Dua tahun terakhir, saat pandemi Covid-19 menghantam kehidupan di seluruh penjuru bumi, kita menyaksikan secara nyata betapa nilai-nilai gotong-royong berkembang luas, meneguhkan kembali harapan hidup yang merosot ke titik nadir oleh pandemi,” kata dua pimpinan ISKA ini.

Menurut ISKA, ideologi Pancasila dan praktik pengamalannya harus terus diwariskan kepada setiap warga negara dari generasi ke generasi. Mereka perlu memahami Pancasila sebagai filosofi dan nilai-nilai terpenting dasar bernegara dan berbangsa kita.

Sebab, salah satu poin fundamental yang dapat dipetik dari kekayaan dasar negara adalah menempatkan harkat dan martabat manusia dalam kesetaraan yang kokoh.

"Hanya melalui penghargaan seperti itulah, Pancasila akan lebih mudah diterapkan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari," Hargo dan Luky menegaskan dalam pernyataan bersama mereka.

Dari sila pertama, ISKA berpendapat, kebebasan beragama dan beribadah adalah  hal mendasar dalam membangun  harkat dan martabat manusia. Sila kedua, jelas menyebutkan keberadaban sebagai  nilai bersama daalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sila ketiga hanya akan tumbuh menguat jika ada kesetaraan yang seimbang, jauh dari aspek SARA. Pada tahun-tahun mendatang, Indonesia yang akan melewati tahun politik juga akan diuji, bagaimana menempatkan politik pada harkat kemanusiaan yang seharusnya. Dan muaranya, keadilan sosial akan semakin terwujud dengan kombinasi harkat dan kesetaraan manusia--suatu kondisi niscaya, yang tidak dapat ditawar.

Maka, ISKA memandang Pancasila sudah seharusnya menjadi barometer dalam pembangunan dan peningkatan harkat dan martabat manusia. Dan ISKA akan selalu berupaya menjadi garda terdepan dalam merawat komitmen kebangsaan, menjaga, dan menumbuhsuburkan nilai-nilai Pancasila, ujar Hargo.

"ISKA akan senantiasa menjadi inspirasi bagi gerakan kebersamaan demi terwujudnya keutuhan NKRI serta Pancasila sebagai warisan abadi bangsa, sampai akhir hayat,” demikian pernyataan bersama dua pucuk pimpinan ISKA.


Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

Jokowi Tak Salami Try Sutrisno, Dewan Pembina PKP Angkat Bicara

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:45

UPDATE

Dua Tokoh Sumut Raih Penghargaan Karang Taruna 2024

Jumat, 18 Oktober 2024 | 16:03

Telkom Sabet Penghargaan dalam Ajang BUMN Learning Festival 2024

Jumat, 18 Oktober 2024 | 16:02

Kim Jong Un Pertegas Status Korsel Musuh Korut

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:53

Cek Pasukan Pengaman Pelantikan

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:47

Megawati dan Sejumlah Elite PDIP Hadiri Sidang Doktoral Hasto di UI

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:28

100 Ribu Prajurit TNI Siap Amankan Pelantikan Prabowo-Gibran

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:22

Iran: Pembunuhan Yahya Sinwar Perkuat Semangat Perlawanan

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:21

KPK Panggil Istri dan Anak Mantan Sekretaris Barantan di Kasus Korupsi X-ray Kementan

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:17

Pembantaian Maling Motor di Bekasi

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:11

PalmCo Scholarship Berikan Beasiswa dan Peluang Bekerja

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:04

Selengkapnya