Berita

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri India, Subrahmanyam Jaishankar/Net

Dunia

Kena Sentil Blinken Soal Isu HAM, Menlu India Balas Sindir Banyaknya Diskriminasi di AS

JUMAT, 15 APRIL 2022 | 08:47 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Isu seputar pelanggaran hak asasi manusia (HAM) menjadi salah satu yang disoroti selama pertemuan 2+2 India dan Amerika Serikat (AS) di Washington baru-baru ini.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri India, Subrahmanyam Jaishankar membuat "serangan balik" atas tuduhan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terkait maraknya isu pelanggaran HAM.

Selama pertemuan pada Senin (11/4), Blinken mengatakan AS sedang memantau beberapa perkembangan terbaru di India. Termasuk peningkatan pelanggaran HAM, yang bahkan dilakukan oleh pemerintah, polisi, dan petugas penjara. Tapi dia tidak memberikan bukti untuk mendukung klaimnya.

Saat itu Jaishankar tidak menanggapinya. Tetapi pada jumpa pers Rabu (13/4), ia mengatakan setiap pihak memiliki pandangan tersendiri, sama halnya mereka juga bisa memiliki pandangan terhadap pandangan orang lain.

Dalam hal ini, Jaishankar menyoroti bahwa India juga melihat situasi hak asasi manusia negara lain, termasuk pelanggaran HAM milik AS.

“Setiap kali ada diskusi, saya dapat memberi tahu Anda bahwa kami tidak akan segan untuk berbicara terkait hal itu (pelanggaran HAM)," tegas Jaishinkar, dikutip dari WION.

"Saya juga akan memberi tahu Anda, bahwa kami juga kritis tentang situasi HAM egara lain, dan tentunya situasi HAM di AS. Jadi, kami langsung turun tangan ketika ada masalah HAM di AS, terutama ketika itu berkaitan dengan komunitas kami. Dan hebatnya, baru-baru ini kami memiliki kasus HAM kemarin di AS," tambahnya.

Komentar Jaishankar ini muncul sehari setelah dua pria Sikh diserang di wilayah Queens, New York, pada Selasa (12/4). Beberapa hari sebelumnya juga ada laporan pria Sikh lainnya diserang di lingkungan yang sama.

Menurut data yang dikutip dari WION, lebih dari 500 ribu orang Sikh diperkirakan tinggal di AS.

Terkait  komunitas India secara keseluruhan di AS, ada peningkatan insiden kejahatan rasial terhadap komunitas India di AS.

Menurut Anggota Majelis Negara Bagian New York, Jenifer Rajkumar, sosok Amerika-Punjabi pertama yang pernah terpilih untuk Kantor Negara Bagian New York, insiden HAM telah meningkat 200 persen dalam beberapa tahun terakhir.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Tulisan 'Adili Jokowi' Curahan Ekspresi Bukan Vandalisme

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:36

Prabowo Harus Mintai Pertanggungjawaban Jokowi terkait IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:26

Penerapan Dominus Litis Melemahkan Polri

Minggu, 09 Februari 2025 | 07:03

Rontok di Pengadilan, Kuasa Hukum Hasto Sebut KPK Hanya Daur Ulang Cerita Lama

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:40

Senator Daud Yordan Siap Naik Ring Lagi

Minggu, 09 Februari 2025 | 06:17

Penasihat Hukum Sekjen PDIP Bongkar Kesewenang-wenangan Penyidik KPK

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:53

Lewat Rumah Aspirasi, Legislator PSI Kota Tangerang Ajak Warga Sampaikan Unek-Unek

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:36

Ekonomi Daerah Berpotensi Merosot akibat Sri Mulyani Pangkas Dana TKD

Minggu, 09 Februari 2025 | 05:15

Saat yang Tepat Bagi Prabowo Fokus MBG dan Setop IKN

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:57

7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Menuju Indonesia Emas

Minggu, 09 Februari 2025 | 04:42

Selengkapnya