Berita

Tokoh senior DR. Rizal Ramli saat bersilaturahmi dengan mantan Walikota Tasikmalaya Syarif Hidayat dan aktivis mahasiswa/Ist

Politik

Keliling Tasikmalaya, Rizal Ramli Jawab Keluhan Rakyat

SELASA, 29 MARET 2022 | 14:53 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Plesiran ke daerah dilakukan tokoh nasional DR. Rizal Ramli pada akhir pekan kemarin. Jika di minggu sebelumnya memenuhi undangan BEM SI di Kota Medan, Sumatera Utara, maka kali ini yang disasar adalah warga Tasikmalaya, Jawa Barat.

Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu datang untuk bercengkaram dengan warga dan memenuhi undangan dari warga melalui kerja sama dengan DPP GAZA (Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Anak Jalanan) dan KPI (Komite Peduli Indonesia).

Kehadiran Rizal Ramli di Kota Tasikmalaya disambut hujan deras dan kemacetan. Mantan Walikota Tasikmalaya Syarif Hidayat bersama dengan pengurus ormas, mahasiswa, dan pemuda sudah menunggu di tempat penginapan. Kelompok aktivis mahasiswa ini berasal dari organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).


Saking antusiasnya menunggu Rizal Ramli, mereka bahkan harus menunda makan malam yang disediakan panitia. Sebab, mantan Menko Kemaritiman itu baru tiba pada pukul 20.30, Minggu (27/3).

RR, sapaan Rizal Ramli, tidak langsung menyambut para aktivis dengan berdialog hingga tengah malam. Para aktivis ramai mengeluh bahwa suara di pimpinan pusat organisasi mereka belum tentu mewakili suara akar rumput. Penegasan ini disampaikan lantaran beberapa waktu lalu kelompok Cipayung Plus dijamu Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Keesokan harinya, RR menghadiri silaturahmi yang digelar DPP Gaza, dengan suasana lingkungan alam perkampungan. Tempat silaturahmi hanya berupa lapangan yang kemudian didirikan tenda. Nuansa sangat pedesaan, pepohonan dipadu kolam dan persawahan masyarakat menambah sejuk kehangatan pagi itu.

Kehadiran Rizal Ramli disambut musik gendang pencak khas Sunda disertai pertunjukan pencak silat, dimainkan oleh para bekas anak jalanan.

“Kami bangga dengan kehadiran Pak Rizal Ramli. Menurut kami orang yang tulus dan punya perhatian., bukan modus. Duduk mengobrol bersama kami, di suasana kampung berangin-angin dan berpanas tidak di gedung,” ujar Ketua Umum DPP Gaza, M. Alif.

Warga Tasik dan masyarakat di wilayah Priangan Timur turut hadir dalam silaturahmi itu. Tanpa basa-basi, mereka langsung menyampaikan curhat mengenai berbagai persoalan.

Dengan lugas, Rizal Ramli menjawab semua keluhan yang disampaikan warga. Intinya, semua permasalahan yang diderita rakyat bukan persoalan yang rumit untuk diselesaikan.

Akar dari masalah ini, sambungnya, disebabkan oleh pemimpin di berbagai level kekuasaan yang diegang oleh Peng-peng. Penguasa yang merangkap pengusaha.

Bagi Rizal Ramli seorang pemimpin yang amanah dan dipercaya rakyat adalah pemimpin yang tidak terlibat dalam konflik kepentingan, memiliki rekam jejak yang baik serta tidak tersandera oleh persoalan-persoalan yang membebani kinerjanya dalam membela rakyat.

“Sehingga semua kebijakan dan perundangan-undangan diproduksi seharusnya semata untuk rakyat. Jadi kuncinya adalah pemimpin harus jujur, amanah dan sangat berpihak kepada rakyat banyak. Bukan memberikan keistimewaan kepada yang tujuannya untuk meraih keuntungan semata,” tegasnya.

Acara diakhiri makan bersama secara sederhana. Selanjutnya, RR bertolak ke Pondok Pesantren Salalatul Huda di Desa Bojongsari, Cihideung, Tasikmalaya. Di sana dia bertemu dengan pimpinan pondok KH Aminuddin.

Dalam pertemuan ini, Rizal Ramli didoakan secara bersama-sama agar dapat memimpin Indonesia dan membawanya ke arah yang lebih baik.

“Setiap kali mendengarkan pemaparan Pak Rizal Ramli saya selalu merasa mendapatkan energi baru,” ungkap KH Aminudin yang juga Sekretaris MUI Tasikmalaya itu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya