Berita

Kabagbanops Densus 88 Kombes Aswin Siregar saat menyampaikan keterangan pers/RMOL

Presisi

Densus Tangkap 7 Terduga Teroris JI dan ISIS di Jakarta, Tangerang Hingga Kepri

KAMIS, 17 MARET 2022 | 01:42 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri terus melakukan operasi penangkapan terhadap terduga teroris. Dalam operasinya itu Densus menangkap tujuh terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) serta pendukung Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Jakarta, Tangerang hingga Kepulauan Riau.

Kabagbanops Densus 88 Kombes Aswin Siregar menyampaikan, operasi penangkapan ini dilakukan selama dua hari Selasa (15/3) hingga Rabu (16/3).

Aswin menjelaskan tiga tersangka diamankan pada hari pertama. Dua tersangka berinisial RS (25) dan HP (36) ditangkap di Tangerang. Sedangkan, satu tersangka berinisial MR (21) ditangkap di Palmerah, Jakarta Barat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tersangka RS merupakan pendukung ISIS yang diduga akan melakukan kegiatan amaliyah atau penyerangan ke gedung DPR RI.

RS diduga juga kerap membagikan video kekerasan yang dilakukan oleh ISIS di platform media sosial pribadi miliknya.

Sementara, tersangka berinisial MR diduga merupakan pendukung Daulah Islamiyah ISIS. Ia bekerja sebagai editor video dan penerjemah di sebuah group yang bernama 'Annajiyah Media Centre'.

Grup tersebut memiliki tujuan menyebarkan propaganda dan memicu orang melakukan jihad amaliyah. MR pun kedapatan memiliki senjata yang diduga airsof berjenis AK47 dan Makarov.

Pada operasi hari kedua (16/3), Densus menangkap empat tersangka di kawasan Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Tersangka yang diamankan berinisial AR, MS, AS, dan DS.

Densus mengungkap tersangka AR dan MS tercatat dalam struktur kepengurusan JI Batam sebagai pembina di bawah Mujahid yang merupakan Qoid Korda Batam.

Penangkapan tujuh tersangka ini menjadi termasuk upaya penegakkan hukum secara masif dengan menangkap tersangka teroris dalam beberapa hari terakhir. Densus juga sebelumnya menangkap lima orang tersangka teroris di wilayah Banten. Salah satu yang diamankan merupakan seorang pegawai negeri sipil (PNS) berinisial TO.

Populer

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

Muncul Desakan Prabowo Umumkan Titiek Soeharto Ibu Negara

Selasa, 15 Oktober 2024 | 10:55

Indonesia Vs Bahrain Imbang 2-2, Kepemimpinan Wasit Menuai Kontroversi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:59

Mantan Kepala Bakamla Angkat Bicara soal Polemik Coast Guard

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:41

Instagram Timbulkan Efek Candu, Meta Digugat Pengadilan Tinggi Massachusetts

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 17:38

UPDATE

Sempat Hilang Kesadaran, Pemain Asing Persib Dipastikan Dalam Kondisi Baik

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:58

Pidato Prabowo soal Pangan dan Gizi Dinilai Kontradiksi

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:46

Transaksi Mobile Banking BNI Meroket 230 Persen usai Beralih ke Wondr

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:45

Menlu Sugiono Siap Seimbangkan Hubungan Bilateral dengan AS dan China

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:43

Ini Fitur Istimewa Mobil Pindad MV3 Garuda Limousine Tunggangan Prabowo

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:37

Israel Gempur Cabang Keuangan Hizbullah di Seluruh Lebanon

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:26

Budi Arie Dorong Digitalisasi Koperasi

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:24

Segini Harta Kekayaan Menteri yang Pernah Berurusan KPK

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:22

Memahami Pidato Pelantikan Prabowo, Harapan Atau Demagogi?

Senin, 21 Oktober 2024 | 13:14

Mayor Teddy Jabat Seskab Meski Masih TNI Aktif, Begini Penjelasan Dasco

Senin, 21 Oktober 2024 | 12:59

Selengkapnya