Berita

Sekretaris Fraksi PPP DPR RI Achmad Baidowi/RMOL

Politik

PPP: Publik Patut Curiga pada Klaim Big Data Tunda Pemilu Versi Luhut

SELASA, 15 MARET 2022 | 13:18 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tidak keliru jika masyarakat menaruh rasa curiga terkait klaim Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan soal big data dari 110 juta masyarakat pengguna medsos menginginkan Pemilu Serentak 2024 ditunda.

Untuk itu, Sekretaris Fraksi PPP DPR RI Achmad Baidowi meminta Luhut Binsar Panjaitan berani tanggungjawab dengan membuka detail klaim big data tersebut kepada publik.   

"Jadi, persoalan big data itu perlu dibuka kepada publik, big data seperti apa yang dimaksudkan? Kalau basisnya adalah media sosial, seseorang patut dicurigai patut diduga memiliki lebih dari satu akun," ujar Awiek, sapaan karibnya, di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).


Awiek menambahkan, terkait wacana penundaan Pemilu 2024, pihaknya tidak mengacu pada survei dan big data sebagaimana diklaim sejumlah politikus. Menurutnya, PPP akan tetap mematuhi konstitusi atau UUD 1945.  

"Yang mana mengamanatkan bahwa pemilu dilakukan lima tahun sekali dan masa jabatan presiden adalah masa jabatannya sekali dan bisa dipilih sekali lagi," kata anggota Komisi VI DPR RI ini.

Atas dasar itu, Awiek meminta Luhut untuk memberikan penjelasan soal big data yang dia maksudkan hingga mengklaim banyak masyarakat menginginkan Pemilu 2024 ditunda.

"Sebaiknya Pak Luhut menyampaikan data saja secara gamblang yang beliau katakan, jelaskan aja ke publik mana basisnya seperti apa supaya clear persoalan ini," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya