Berita

Proses penangkapan Wilson Lalengke (baju biru) yang sempat mengamuk di Mapolres Lampung Timur, Jumat (11/3).

Nusantara

Menyesal Bentak Polisi dan Lecehkan Adat Lampung Timur, Ketua Umum PPWI Wilson Lalengke: Saya Sudah Meminta Maaf

SABTU, 12 MARET 2022 | 22:13 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Wilson Lalengke mengaku menyesal atas perbuatannya membentak polisi dan merobohkan papan bunga di Polres Lampung Timur.

Penyesalan itu disampaikan Wilson, usai ditangkap Tim Gabungan Resmob Polda Lampung dan Polres Lampung Timur (Lamtim).

"Saya sudah meminta maaf dan saya menyesal," kata Wilson seperti diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, Sabtu (12/3).


Wilson Lalengke bersama rombongan mendatangi Mapolres Lampung Timur pada Jumat (11/3), kemudian melakukan perusakan papan bunga dan membentak-bentak anggota polisi di Polres Lamtim.

Dia juga dituding menghina dan melecehkan adat di Lampung Timur, dan membuat keonaran di Polres Lampung Timur.

Wilson ditangkap di depan gerbang Polda Lampung, bersama dua pengurusnya, pada Sabtu siang (12/3).

Ketua Pemangku Adat Desa Negeri Tua Ismail Agus Gelar Suttan Paklikur Ratus, mengatakan tujuan kedatangannya ke Mapolres Lampung Timur untuk melaporkan Wilson Lalengke atas dugaan perusakan papan bunga.

"Papan bunga yang dirobohkan dipinggir jalan Polres Lampung Timur itukan atas nama adat kami, tentunya kami merasa tersinggung," kata Ismail Agus selaku tokoh adat Beliuk Negri Tua.

Viral sebelumnya, aksi Wilson mengamuk di Polres Lampung Timur. Dia juga merobohkan papan bunga dari tokoh adat untuk Polres Lampung Timur.

Kapolres Lampung Timur AKBP Zaky Alkazar Nasution membenarkan hal tersebut. Kata dia, Wilson dan beberapa rekannya yaitu ES dan AM diamankan atas dugaan perusakan.

"Benar kita telah mengamankan WL, laporan model A dan sekarang biarkan kami bekerja melakukan proses pemeriksaan dan kebetulan hari ini ada juga Penyimbang adat yang juga melaporkan hal yang sama," ujar Zaky.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya