Berita

Masyarakat di Pulo Panjang usai menukarkan pecahan rupiah/Ist

Nusantara

Gandeng TNI AL, BI Banten Gelorakan Rupiah ke Masyarakat di Kepulauan

JUMAT, 25 FEBRUARI 2022 | 18:02 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Bank Indonesia Provinsi Banten bekerjasama dengan TNI AL Banten, Perbankan, Pemerintah Daerah, akademisi, tokoh masyarakat, menggelar kegiatan “Ekspedisi Rupiah Berdaulat di Kepulauan Terluar Banten”.

Kegiatan ini menggunakan moda transportasi Kapal Angkatan Laut (KAL) Anyer I-3-64.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, Imaduddin Sahabat menjelaskan, ekspedisi Rupiah di Pulo Panjang meliputi kegiatan kas keliling dan layanan penukaran uang pecahan kecil dan layak edar bagi masyarakat Pulo Panjang dan sekitarnya, edukasi tentang Rupiah, transaksi pembayaran digital bagi masyarakat, pemberian bantuan sarana olahraga dan buku bacaan, serta penanaman pohon mangrove dan kelapa kepada Kelompok Alam Lestari dalam rangka mendukung program kelestarian lingkungan.

“Kegiatan kas keliling dan layanan penukaran uang merupakan salah satu tugas Bank Indonesia yang bertujuan untuk memastikan pendistribusian dan perputaran uang Rupiah yang layak edar, dalam nominal pecahan yang cukup, dan sampai dengan tepat waktu dapat terwujud bagi seluruh masyarakat termasuk di Pulo Panjang,” kata Imaduddin dalam keterangan tertulis, Jumat (25/2).

Selain itu, lanjutnya, kegiatan sosialisasi dan edukasi Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah juga diberikan kepada para siswa sekolah dan masyarakat umum, dengan tujuan agar masyarakat khususnya generasi muda semakin memahami dan menjunjung kedaulatan Negara Kesatuan Republik indonesia (NKRI) yang direpresentasikan ke dalam uang Rupiah sebagai alat pembayaran yang sah dan alat pemersatu bangsa.

“Sebagai wujud kepedulian sosial khususnya di bidang pendidikan, Bank Indonesia Provinsi Banten menyalurkan bantuan perangkat pendukung olahraga serta buku bacaan yang dapat dimanfaatkan oleh para pelajar di Pulo Panjang,” pungkasnya.



Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya