Berita

Citra satelit Selasa pada 22 Februari 2022 menunjukkan pengerahan pasukan dan peralatan baru yang telah didirikan di daerah pedesaan di barat daya Belgorod, kurang dari 20 kilometer di barat laut perbatasan dengan Ukraina/Net

Dunia

Pemimpin Separatis Meminta Bantuan Putin untuk Pukul Mundur Pasukan Ukraina

KAMIS, 24 FEBRUARI 2022 | 12:45 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Situasi di Ukraina timur kian memburuk. Para pemimpin separatis mengungkapkan, ancaman pasukan Ukraina yang terus merangsek di Donetsk menimbulkan kekhawatiran.

Mencegah korban sipil berjatuhan, pemimpin Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk pada Rabu malam (23/2) waktu setempat meminta Presiden Rusia Vladimir Putin memukul mundur agresi dari Angkatan Bersenjata Ukraina.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, pemimpin Donetsk dan Luhansk telah menyampaikan permintaan bantuan secara tertulis.


"Permintaan tertulis telah datang untuk Presiden Rusia Vladimir Putin dari Leonid Pasechnik, kepala Republik Rakyat Lugansk, dan Denis Pushilin, kepala Republik Rakyat Donetsk," ungkap Peskov, seperti dikutip dari TASS.

Permintaa tersebut mengindikasikan bahwa di tengah situasi yang memburuk dan ancaman dari Kiev, warga republik terpaksa meninggalkan rumah mereka. Pejabat di Donest dan Luhansk mengevakuasi warga dengan banytuan pihak Rusia.

Tembakan yang terjadi sebelumnya dalam beberapa minggu terakhir telah menghancurkan infrastruktur sipil dan industri, sekolah, rumah sakit, dan taman kanak-kanak. Merupakan peristiwa terburuk dalam beberapa tahun terakhir, menurut Peskov.

Pasukan Kiev membangun militernya di sepanjang garis perbatasan dengan dibantu oleh pasukan Ameruika Serikat dan negara-negara Barat lainnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya