Berita

Anak-anak bermain di sebelah orang dewasa di sebuah taman di Beijing, China/Reuters

Dunia

Dorong Naiknya Angka Kelahiran, Beijing Menambahkan "Kesuburan" ke Cakupan Asuransi

SENIN, 21 FEBRUARI 2022 | 23:32 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemerintah ibukota China, Beijing akan memasukkan layanan kesuburan dalam skema asuransi kesehatan.

Menurut kabar yang dibuat oleh media pemerintah China Beijing Daily pada Senin (21/2), langkah itu diambil untuk mendukung mereka yang ingin memiliki bayi. Terlebih tingkat kelahiran di China mengalami rekor terendah.

Kabar yang sama menjelaskan bahwa sebanyak 16 layanan medis yang menggunakan teknologi reproduksi terbantu (ART) akan ditanggung oleh asuransi di Beijing mulai 26 Maret mendatang. Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan kesuburan proaktif.

Dengan dimasukkannya layanan kesuburan dalam asuransi ini, maka akan dapat membantu pasangan dalam kelompok berpenghasilan rendah yang ingin memiliki bayi dan mereka yang memiliki sedikit atau tanpa akses ke asuransi kesehatan swasta.

Data resmi menunjukkan, tingkat kelahiran China turun ke rekor terendah pada tahun 2021. Karena itulah, pemerintah China berkomitmen untuk mendorong naiknya angka kelahiran.

Sementara itu, dikabarkan Channel News Asia, Perdana Menteri Li Keqiang pada awal pertemuan parlemen tahunan pada Maret tahun lalu juga menyatakan bahwa pihaknya akan bekerja untuk mencapai tingkat kelahiran yang "tepat".

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

PDIP Minta Seluruh Kader Banteng Tenang

Kamis, 20 Februari 2025 | 23:23

Megawati Instruksikan Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret ke Magelang

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:43

Wujudkan Pertanian Berkelanjutan dan Ketahanan Pangan, Pemerintah Luncurkan FAST Programme

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:27

Trump Gak Ada Obat, IHSG Terseret Merah

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:26

Uchok: Erick Thohir Akali Prabowo soal Danantara

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:24

Hasto Ditahan, Megawati Tidak Menunjuk Plt Sekjen PDIP

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:21

Resmi Pimpin Banten, Andra Soni-Dimyati Diingatkan Jangan Korupsi

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:18

KPK Tahan Hasto, PDIP: Operasi Politik Mengawut-awut Partai

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:17

Hasto Ditahan, PDIP: KPK Dikendalikan dari Luar Melalui AKBP Rossa

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:16

Adityawarman Adil Apresiasi BSF CGM 2025: Gambaran Kekayaan Budaya Kota Bogor

Kamis, 20 Februari 2025 | 21:56

Selengkapnya