Berita

Bilboard yang menggunakan foto Ketua KPK Firli Bahuri/Net

Politik

Soal Baliho Antikorupsi, Firli Bahuri Jawab Pertanyaan Bekas Jubir KPK Febri Diansyah

MINGGU, 20 FEBRUARI 2022 | 18:10 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri merespon pertanyaan dari mantan Jurubicara KPK Febri Diansyah terkait baliho yang berisi pesan antikorupsi dan foto Firli yang sempat ramai dibahas.

Awalnya, Febri membuat tulisan di akun Twitter pribadinya @febridiansyah disertai dengan tiga gambar yang berbeda, yaitu gambar baliho yang sempat menjadi perbincangan, dan dua poster berisi pesan-pesan antikorupsi dari Firli Bahuri.

"Selamat siang Pak Firli, mau tanya saja, kenapa foto dan logo KPK yang ada di baliho bentuk dan komposisinya mirip sekali dengan postingan di akun twitter @firlibahuri ini? Kebetulan atau kebenaran?" tanya Febri disertai langsung mention ke Firli pada Sabtu siang (19/2).


Pertanyaan Febri pun lantas dijawab langsung oleh akun Twitter @firlibahuri yang merupakan akun pribadi Firli.

"Selamat akhir pekan Pak Febri, zaman sekarang katanya foto dan gambar mudah menyebar. Saya tidak tahu caranya karena media sosial begitu cepat, mohon maaf. Terima kasih. FB," kata Firli setelah dikonfirmasi ulang oleh Kantor Berita Politik RMOL, Minggu sore (20/2).

Firli mengajak kepada seluruh pihak untuk benar-benar fokus pada upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

"Saya mengajak, mari kita fokus dan konsentrasi untuk kerja-kerja dalam pemberantasan korupsi ini," pungkas Firli.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri mengatakan, memastikan bahwa KPK tidak pernah melakukan pengadaan maupun pembiayaan dalam anggaran negara atas pemasangan billboard yang berisi pesan antikorupsi tersebut.

Bahkan, tim Inspektorat KPK juga telah melakukan pengecekan di lokasi. Namun, sudah tidak ditemukan billboard dimaksud.

Ali mengatakan bahwa upaya pemberantasan korupsi bukan hanya tugas KPK. Secara kelembagaan, dikatakan Ali, KPK sejak awal akan berusaha keras merangkul dan mengajak masyarakat.

"Untuk bersama-sama menanamkan kesadaran berintegritas agar tumbuh budaya antikorupsi dalam lingkungan bermasyarakat," kata Ali kepada wartawan, Sabtu (19/2).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya