Berita

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Komisaris Utama PT Pertamina/Net

Politik

Dapat "Backup" Megawati, Ahok Bisa Buat Pertamina Kembali Gagal Dapat "Barang Bagus"

SELASA, 11 JANUARI 2022 | 18:03 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam pidato politiknya di acara HUT ke-49 PDIP menyebut Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok adalah "sahabat" terus menuai spekulasi politik.

Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin, Ahok akan semakin merasa leluasa karena mendapat backup dari petinggi partai penguasa.

Padahal, jika melihat rekam jejak Ahok yang belakangan disebut membuat gaduh PT Pertamina (Persero) lantaran berkoar-koar hingga Indonesia batal dapat "barang bagus" dalam hal ini mobil listrik asal perusahaan Jerman itu sempat disesalkan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

"Bisa saja Ahok merasa mendapatkan bekingan dari Megawati lalu Pertamina kembali terancam dapat "barang bagus" seperti mobil listrik asal Jerman kemarin," kata Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (11/1).

Indonesia Battery Corporation (IBC) batal mengakusisi perusahaan mobil listrik asal Jerman bisa saja akibat adanya kegaduhan di BUMN.

Pasalnya, beberapa waktu lalu Komisaris Utama (Komut) Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berkoar-koar mengkritik rencana IBC mengakusisi mobil listrik itu.

Bahkan, Ahok mempublikasikan hal tersebut lewat akun YouTube pribadinya.

Padahal, mobil listrik tersebut sempat jadi incaran beberapa negara dan sekarang BUMN asal Singapura sudah lebih dulu mengakuisisi mobil listrik asal Jerman itu.

"Gara-gara koar-koar jadi batal. Mungkin batal beli tersebut salah satu faktornya karena kegaduhan di Pertamina," demikian Ujang Komarudin.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya