Berita

Mantan anggota Ombudsman RI, Alvin Lie/Net

Politik

Omicron Jakarta Tembus 252, Alvin Lie: Bagaimana Tanggung Jawab Pengobral Dispensasi Karantina?

RABU, 05 JANUARI 2022 | 13:05 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kasus Covid-19 varian Omicron yang telah menjangkit DKI Jakarta bukan kabar sepele. Data terbaru, Jakarta mencatatkan ada 252 orang terjangkit varian Omicron.

Temuan ini pun turut dikritisi mantan anggota Ombudsman RI, Alvin Lie. Secara khusus, Alvin yang cukup concern atas penanganan pandemi di Indonesia ini mempertanyakan tanggung jawab para pemangku kebijakan dalam menghalau Omicron.

Salah satu yang disinggung adalah terkait kebijakan karantina bagi pelaku perjalanan dari luar negeri.


"Bagaimana pertanggungjawaban para pejabat yang selama ini obral dispensasi karantina? Menyalahgunakan jabatan, membahayakan kesehatan, dan keselamatan publik," kata Alvin Lie dikutip dari akun Twitternya, Rabu (5/1).

Soal karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri juga sebelumnya sudah ditegaskan Presiden Joko Widodo. Dalam keterangannya, presiden meminta kepada semua pemangku kebijakan untuk tidak memberi ruang dispensasi karantina.

"Saya minta betul, utamanya yang berkaitan Omicron ini adalah karantina bagi yang datang dari luar negeri. Jangan ada lagi dispensasi-dispensasi apalagi yang bayar-bayar itu kejadian lagi," tegas Jokowi, Senin lalu (3/1).

Berkenaan dengan kebijakan karantina, belakangan memang masih ada perbedaan kebijakan, khususnya bagi para pejabat, di mana pejabat setingkat Eselon I ke atas di lembaga pemerintahan dapat melaksanakan karantina mandiri.

Bahkan, bagi para pejabat yang bukan dalam rangka perjalanan dinas dapat diberikan dispensasi karantina terpusat selama 10x24 jam berupa pengurangan dispensasi karantina.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya