Berita

Plt Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri/RMOL

Hukum

Kerja KPK Bukan hanya OTT, Tapi Ada Pendidikan Antikorupsi dan Pencegahan

SENIN, 27 DESEMBER 2021 | 22:16 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hanya dilihat dari kegiatan operasi tangkap tangan atau dikenal OTT. Seharusnya, kinerja KPK dilihat dari tugas dan fungsi lainnya, termasuk pendidikan antikorupsi dan pencegahan korupsi.

Begitu  disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri menanggapi berbagai hasil survei dan kritik-kritik yang disampaikan masyarakat kepada KPK di dua tahun kepemimpinan Firli Bahuri dkk.

"Bahwa apapun hasil dari survei misalnya dan beberapa pemberitaan hari ini terkait survei mengenai KPK. Sekali lagi tentu ini menjadi bahan evaluasi, penyemangat bagi kami untuk terus bekerja lebih baik," ujar Ali kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin sore (27/12).


Ali mengatakan, kerja-kerja KPK bukan berdasarkan hasil survei, karena KPK punya tugas pokok dan fungsi sebagaimana di dalam UU KPK.

"Memang terkait dengan ini bahwa sepanjang kemudian pemahaman kita semua bahwa pemberantasan korupsi hanya fokus pada penindakan, saya kira survei manapun akan menghasilkan yang sama," kata Ali.

Sehingga, KPK memiliki tanggungjawab untuk menyampaikan kepada masyarakat terkait pemberantasan korupsi yang sebenarnya sesuai dengan UU yang dilakukan oleh KPK.

Dijelaskan Ali Fikri, pemberantasan korupsi bukan hanya terkait penindakan. Terlebih, fungsi KPK dipersempit dengan label gagal karena tidak melakukan OTT.

"Padahal tangkap tangan adalah bagian terkecil, bagian kecil, bagian hanya satu alat, satu wasilah bagaimana penindakan ini bekerja melalui penyelidikan tertutup. Ada penyelidikan secara terbuka," jelas Ali.

Penjelasan Ali Fikri, kalau melihat KPK dari sisi penindakan tidak tepat. Sebab, pemberantasan korupsi yang sesungguhnya usaha seperti pencegahan, monitoring dan supervisi sampai kemudian eksekusi dari putusan pengadilan.

"Itulah yang disebut pemberantasan korupsi. Jadi bukan hanya kemudian fokus kepada penindakan saja," sambung Ali.

Dengan demikian, pendidikan antikorupsi, pencegahan hingga penindakan merupakan sebagai formula bagia KPK melakukan pemberantasan korupsi.

Seluruh hasil kerja KPK itu, tambah Ali akan dipertanggungjawabkan pada masyarakat. Ia mengatakan bahwa KPK akan melaporkan secara terbuka kepada masyarakat di akhir tahun.

"Hasil-hasil kerja-kerja yang lain, monitoring, kajian dan selengkapnya kami akan sampaikan secara utuh. Sekali lagi silahkan nanti kemudian masyarakat memberikan penilaian," terang Ali.

Akan tetapi, KPK tetap memberikan apresiasi kepada masyarakat yang memberikan kritik maupun survei yang bertujuan agar KPK melakukan kerja-kerja terbaiknya.

"Karena itu adalah bagian dari evaluasi, bagian dari muhasabah," pungkas Ali.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya