Berita

Politika Research and Consulting dan Parameter Politik Indonesia menempatkan TNI sebagai lembaga paling dipercaya publik/Repro

Politik

Survei: TNI Paling Dipercaya Publik, DPR Paling Buncit

SENIN, 27 DESEMBER 2021 | 16:44 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tentara Nasional Indonesia (TNI) menjadi lembaga negara paling dipercaya publik. Bahkan, kepercayaan pada TNI mengungguli institusi Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal tersebut menjadi catatan survei yang dilakukan kolaborasi Politika Research and Consulting dan Parameter Politik Indonesia yang dirilis dalam Forum Rilis Survei Nasional bertema "Political Outlook: Meneropong Poros Koalisi Partai Politik", Senin (27/12).

Pada Survei itu, kepercayaan pada TNI tercatat 75,4 persen disusul Polri 67,8 persen dan KPK 60,4 persen.


“TNI memang selalu diberi kepercayaan paling tinggi oleh masyarakat. Namun, di sini yang berbeda adalah polisi yang bisa mendahului peringkatnya dibanding KPK," ujar Direktur Eksekutif Politika Research and Consulting Rio Prayogo.

Di bawah lembaga itu ada Mahkamah Agung 51,9 persen, Mahkamah Konstitusi 51,3 persen, Kejaksaan Agung 50,4 persen, DPD RI 47,7 persen, MPR RI 47,4 persen dan DPR RI 44,1 persen.

Survei dilakukan pada medio 12 November-4 Desember 2021 dengan melibatkan 1.600 responden di 34 provinsi dengan kriteria berusia setidaknya 17 tahun atau sudah menikah.

Metode yang dipakai dalam survei adalah multistage random sampling dengan toleransi kesalahan 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya