Berita

Banjir menerjang sejumlah wilayah di Malaysia/Bernama

Dunia

Banjir Terjang Malaysia, 21 Ribu Orang Kehilangan Tempat Tinggal

MINGGU, 19 DESEMBER 2021 | 22:31 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Puluhan ribu orang mengungsi setelah hujan lebat menyebabkan banjir di Malaysia pekan ini.

Mengutip kabar terbaru yang dimuat kantor berita Bernama pada Minggu malam (19/12), Perak adalah negara bagian terakhir yang dilanda banjir. Namun situasi banjir tetap memburuk di enam negara bagian lainnya di negeri jiran.

Akibat banjir tersebut, sedikitnya 21 ribu orang dievakuasi ke pusat-pusat bantuan.

Sebelumnya, Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan bahwa curah hujan deras yang dimulai Jumat pagi (17/12) setara dengan total curah hujan selama sebulan dalam kondisi normal.

Ia menjanjikan bantuan cepat kepada korban banjir serta alokasi awal 100 juta ringgit untuk memperbaiki rumah dan infrastruktur yang rusak.

Ia menambahkan, upaya penyelamatan masih terus dilakukan untuk mereka yang terjebak di dalam kendaraan dan di luar rumah mereka.

Lebih dari 66.000 personel dari polisi, tentara dan pemadam kebakaran pun telah dikerahkan untuk membantu evakuasi.

Meski cuaca hujan telah melambat secara nasional, namun situs web pemerintah menunjukkan data bahwa air melebihi tingkat berbahaya di enam negara bagian tengah dan timur laut pada Minggu sore (19/12).

Departemen Meteorologi Malaysia pun memperingatkan tingkat berbahaya dari hujan deras yang terus menerus di Perak. Namun lembaga itu telah menurunkan peringkat Selangor dari tingkat "bahaya" menjadi "waspada".

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

UPDATE

Pemerintah Diminta Tempuh Dialog Tanggapi Tagar Indonesia Gelap

Senin, 24 Februari 2025 | 17:31

Rekan Indonesia Tolak Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan

Senin, 24 Februari 2025 | 17:24

Ini Dokumen Ekstradisi Paulus Tannos yang Dikirim ke Pemerintah Singapura

Senin, 24 Februari 2025 | 17:23

Pilkada Tasikmalaya Diulang, Asep-Cecep Puji Keberanian Hakim MK

Senin, 24 Februari 2025 | 17:15

Tetap Menteri Investasi, Rosan Rangkap Jabatan jadi Bos Danantara

Senin, 24 Februari 2025 | 17:06

Doa Buat Almarhum Renville Menggema saat Pembukaan Kongres Demokrat

Senin, 24 Februari 2025 | 16:58

Hampir Semua Kepala Daerah PDIP Ikut Retret Kecuali Gubernur Bali

Senin, 24 Februari 2025 | 16:50

Kemenag Beberkan Lima Poin Penting Perbaikan UU Haji

Senin, 24 Februari 2025 | 16:38

Kita Sayang Prabowo: Audit Forensik Depkeu dan BUMN, FDI akan Masuk Demi Masa Depan Indonesia

Senin, 24 Februari 2025 | 16:27

Wamen Christina: Kita Doakan Danantara Berjalan Lancar

Senin, 24 Februari 2025 | 16:16

Selengkapnya