Berita

Presiden Joko Widodo bersama Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko/Net

Politik

Moeldoko Bisa Geser Sofyan Djalil untuk Berangus Persoalan Mafia Tanah

JUMAT, 17 DESEMBER 2021 | 08:20 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Persoalan pertanahan di Indonesia akan lebih tepat bila ditangani oleh menteri berlatar belakang militer.

Salah satu sosok yang dianggap tepat untuk menduduki Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) adalah Moeldoko.

"Bisa jadi Moeldoko adalah solusi untuk menyelesaikan masalah akut di bidang pertanahan di Indonesia," kata Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/12).


Mneurutnya, perombakan di sektor Kementerian ATR/BPN penting seiring maraknya kasus mafia tanah yang tak kunjung selesai di era Menteri Sofyan Djalil.

Dengan masuknya Moeldoko di Kementerian ATR/BPN, diharapkan persoalan mafia tanah bisa diberangus.

Di sisi lain, posisi Kepala Staf Kepresidenan yang selama ini diduduki Moeldoko bisa diisi oleh orang dekat Presiden Joko Widodo yang juga berlatar militer.

Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, posisi Sofyan Djalil sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sangat pas jika digantikan oleh Moeldoko.

"Posisi Moeldoko dapat diisi oleh Hadi Tjahjanto yang kita tahu dekat dengan Presiden Jokowi. Sehingga, kinerja dan supporting lembaga Kepresidenan dapat lebih berfungsi dengan optimal dengan masuknya Hadi," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Larangan Reklame Produk Tembakau Mengancam Industri Periklanan

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:05

Indonesia Raih Juara 2 di MHQ Disabilitas Netra Internasional 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 08:03

Nasihat Ma’ruf Amin soal Kisruh PBNU

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:48

Kemenkop–Kejagung Perkuat Pengawasan Kopdes Merah Putih

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:35

China Primadona Global

Minggu, 07 Desember 2025 | 07:01

UUD 1945 Amandemen Masih Jauh dari Cita-cita Demokrasi Pancasila

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:37

Pekerja Pengolahan Tuna di Jakarta, Bali dan Sulut Masih Memprihatinkan

Minggu, 07 Desember 2025 | 06:12

Bakamla dan Indian Coast Guard Gelar Latihan Bareng di Laut Jawa

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:55

Program Edukasi YSPN Cetak Regenerasi Petani Muda

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:37

Saatnya Rakyat jadi Algojo

Minggu, 07 Desember 2025 | 05:09

Selengkapnya