Berita

Tim gabungan melakukan evakuasi korban banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur/Ist

Nusantara

Nasdem: Banjir Bandang karena Hutan Terus-terusan Digunduli

SENIN, 08 NOVEMBER 2021 | 09:48 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Bencana alam yang terjadi di Indonesia, termasuk dunia tak lepas dari adanya perubahan iklim dunia. Kenaikan suhu panas bumi menyebabkan es di kutub mencair sehingga bumi berusaha bereaksi terhadapnya.

"Akibatnya banjir di mana-mana dan bisa kita lihat banyaknya bencana alam seperti banjir bandang di berbagai daerah karena naiknya permukaan air laut dan kekeringan di mana-mana," kata Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPP Partai Nasdem, Lusyani Suwandi dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/11).

Salah satu faktor utama terjadinya pemanasan global adalah pencemaran lingkungan yang masih banyak terjadi. Kondisi ini pun sudah disadari seluruh dunia.


Oleh karenanya, Indonesia harus turut serta berpartisipasi aktif mengurangi emisi karbon penyebab perubahan cuaca ini, dengan antara lain menghentikan deforestasi atau penggundulan hutan.

“Juga harus ada upaya besar-besaran mereboisasi hutan gundul, mangrove dan pengelolaan sampah yang baik,” imbuhnya.

Dia menambahkan, secara bertahap juga harus meninggalkan penggunaan energi fosil dan diganti dengan energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan, seperti mobil listrik. Lalu, perlu ditingkatkan penggunaan energi bayu, solar panel, debit air atau angin.

"Meningkatkan kesadaran dan edukasi masyarakat juga harus dilakukan secara berkesinambungan. Menurut hemat saya, seluruh masyarakat dunia bertanggung jawab atas perubahan iklim dan harus bersama-sama memperbaikinya juga," tandas Lusy.

Beberapa waktu belakangan, wilayah Indonesia mengalami bencana alam. Banjir bandang terjadi di Desa Sumber Brantas, dan Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Kamis (4/11).

Di Jawa Barat juga terjadi banjir bandang, tepatnya di Kampung Cilogong, Pelag, Desa Sukalilah dan Kampung Cimuncang, Desa Sukajaya, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut, pada Sabtu (6/11).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya