Berita

Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal/RMOL

Politik

Ketua Fraksi PKB: Pesantren Harus Berperan dalam Kehidupan Kebangsaan

SENIN, 01 NOVEMBER 2021 | 08:31 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI akan mengelar puncak peringatan hari lahir ke-22 sekaligus perayaan Hari Santri Nasional dengan menggelar dialog kebangsaan bertajuk "Kesejahteraan dan Kemandirian Pesantren", di Gedung Pustaka Loka, Gedung Nusantara IV, Senayan, Jakarta, Senin (1/11).

Ketua FPKB DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, dialog kebangsaan tersebut dimaksudkan untuk memperkaya cakralawa tentang upaya mendorong pesantren lebih mandiri dam menjadi pelopor kesejahteraan bagi bangsa Indonesia.

"Ini bagian dari khidmah kami dalam mengarusutamakan peran pesantren dalam kehidupan berbangsa,” ujar Cucun Ahmad Syamsurijal.


Cucun menjelaskan, dalam dialog kebangsaan tersebut, Fraksi PKB mengundang beberapa tokoh nasional sebagai narasumber.

D iantaranya Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa; Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas; Menteri BUMN, Erick Thohir; dan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.

Selain itu FPKB juga mengundang Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah; Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar; Ketua Rabithat Ma’ahid Islamiyah NU, Abdul Ghafar Rozin; serta Pengasuh Pondok Pesantren API Tegalrejo, KH Yusuf Chudlori.

“Tokoh-tokoh ini akan memberikan pandangan mereka terkait potensi pesantren dalam menciptakan kemandirian dan menjadi lokomotif perekonomian nasional,” katanya.

Lanjut legislator asal Jawa Barat ini, saat ini menjadi momentum terbaik pesantren dalam menegaskan perannya dalam kehidupan bangsa.

"Saat ini eksistensi pesantren diakui secara penuh oleh negara. Hal itu tercermin dari penetapan Hari Santri Nasional, pengesahaan UU Nomor 18/2019 tentang Pesantren, hingga lahirnya Peraturan Presiden 82/2021 tentang Pendanaan Pesantren," katanya.

Peran utama pesantren memang di bidang pendidikan. Walau demikian, pesantren mempunyai potensi besar untuk mengerakkan roda perekonomian baik melalui peran nyata sebagai sub kultur masyarakat maupun melalui sumbangsih pemikiran maupun eksistensi para alumninya.

Masyarakat di sekitar pesantren, kata dia, biasanya mempunyai tingkat kehidupan lebih baik karena terlibat dalam kegiatan memenuhi kebutuhan sehari-hari para santri.

"Selain itu banyak alumi pesantren yang expert dalam bidang perekonomian syariah yang digadang-gadang bakal menjadi arus baru pendekatan ekonomi di masa depan,” katanya.

Masih kata Cucun, dia sepakat dengan pandangan Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar yang menilai pesantren akan menjadi lokomotif bangsa dalam meraih kesejahteraan di masa depan.

“Kami siap mengawal agenda mendorong pesantren sebagai lokomotif kesejahteraan bangsa melalui berbagi fungsi kami di parlemen. Kami yakin pesantren mampu menjalankan peran strategis tersebut,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya