Berita

Melbourne akan mencabut penguncian terlama di dunia pekan ini/Net

Dunia

Melbourne Siap Akhiri Lockdown Terlama di Dunia

MINGGU, 17 OKTOBER 2021 | 16:59 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Penguncian atau lockdown merupakan langkah yang banyak ditempuh oleh banyak negara dan wilayah di dunia untuk menanggapi pandemi Covid-19 yang berkecamuk sejak tahun lalu.

Salah satu wilayah yang juga mengadopsi langkah ini adalah Melbourne di Australia. Pemerintah setempat menerapkan enam kali lockdown sejak Maret 2020 lalu dengan total 262 hari masa penguncian.

Media Australia dan banyak pihak lainnya mengatakan ini adalah lockdown terlama di dunia, melebihi penguncian 234 hari di Buenos Aires.


Perdana Menteri negara bagian Victoria di mana Melbourne adalah ibu kotanya, Daniel Andrews mengumumkan pelonggaran pembatasan pada hari Minggu (17/10).

"Hari ini adalah hari yang menyenangkan," kata Andrews.

“Hari ini adalah hari di mana warga Victoria bisa bangga dengan apa yang telah mereka capai," sambungnya.

Langkah itu diambil sejalan dengan pandangan pejabat yang memproyeksikan bahwa tingkat vaksinasi di negara bagian itu akan mencapai 70 persen pada minggu ini.

"Mulai pukul 11.59 malam pada hari Kamis, tidak akan ada penguncian, tidak ada pembatasan meninggalkan rumah dan tidak ada jam malam," tegas Andrews.

Ia pun percaya diri dengan pencabutan lockdown karena mayoritas penduduknya sudah divaksinasi Covid-19.

Hingga akhir pekan ini, menurut catatan Al Jazeera, sekitar 68 persen warga Australia yang memenuhi syarat telah diinokulasi penuh.

Di Victoria, lebih dari 65 persen orang yang berusia di atas 16 tahun telah mendapatkan dosis kedua dari vaksin sementara 89 persen memiliki setidaknya satu dosis.

Andrews mengatakan dengan pencabutan perintah tinggal di rumah, orang akan diizinkan memiliki 10 pengunjung di rumah mereka setiap hari.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya