Berita

Petinggi DPW PAN Riau Irwan Nasir/Net

Politik

Mewajari "Kutu Loncat", Jubir Muda PAN: Atraksi Irwan Nasir Tak Berpengaruh Signifikan

JUMAT, 15 OKTOBER 2021 | 19:13 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Fenomena "kutu loncat" dalam perpolitikan Indonesia merupakan satu hal yang wajar. Begitupun Partai Amanat Nasional (PAN) menanggapi sikap kadernya, petinggi DPW PAN Riau Irwan Nasir yang pindah rumah ke partai politik lain.

Disampaikan Jurubicara Muda PAN, Enggal Pamukty, perpindahan politisi dari satu partai politik ke partai politik lain di era demokrasi sekarang sudah bukan hal yang aneh lagi.

"Sudah dianggap masyarakat bukan barang baru lagi. Biasa saja. Dan tidak berpengaruh apa-apa, karena itu hak politik setiap warga negara," ujar Enggal lewat keterangan tertulisnya, Jumat (15/10).

Enggal menilai, tindakan yang dilakukan Irwan Nasir, mantan Ketua DPW PAN Riau, adalah hal yang tidak perlu dijadikan narasi yang berkepanjangan.

"Saudaraku Irwan yang melakukan atraksi lompat pagar ke partai lain tidak membawa dampak apa-apa bagi PAN. Pengaruhnya non signifikan," ujarnya.

Enggal menegaskan, PAN sama sekali tidak merasa kehilangan dengan pilihan Irwan Nasir memilih berada di partai lain, karena meyakini akan banyak kader baru yang tentunya lebih kompeten.

"Satu hilang seribu tumbuh berganti. Akan muncul kader yang siap mengganti dan siap berkontribusi untuk masyarakat. Apalagi sekarang PAN Riau dipimpin kader militan yang seorang Bupati," katanya.

Menurutnya, fokus PAN saat ini adalah mempersiapan strategi pemenangan pemilu dan tetap melaksanakan program kemanusiaan di tengah pandemi Covid untuk masyarakat yang terdampak.

Enggal menyebutkan bentuk kepedulian PAN adalah dengan mengadakan program vaksinasi massal, memberikan bantuan sembako, memberikan penyuluhan yang mengedukasi masyarakat, hingga memperhatikan hak guru honorer.

"Jadi kita sama sekali enggak punya waktu fokus hal yang lain," demikian Enggal.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Naik 23,1 Persen, Realisasi Belanja Pemerintah Capai Rp427,6 T pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:56

Ketua DPRD DKI Komplain Anggaran Kelurahan 5 Persen Kegedean

Jumat, 26 April 2024 | 15:54

Samsung Luncurkan Pengisi Daya Port Ganda 50W, Dibanderol Rp1,2 Jutaan

Jumat, 26 April 2024 | 15:29

World Water Forum ke-10, Momentum bagi Indonesia Perbaiki Insfastruktur Air

Jumat, 26 April 2024 | 15:26

Legislator Senayan Pasang Badan untuk Pelanggan Korban Telkom

Jumat, 26 April 2024 | 15:25

TPDI: Aset Korupsi Jangan Jadi Bancakan

Jumat, 26 April 2024 | 15:18

APBN RI Surplus Rp8,1 Triliun pada Maret 2024

Jumat, 26 April 2024 | 15:14

Pesan Mahfud MD ke Prabowo: Benahi Hukum

Jumat, 26 April 2024 | 15:07

Laku Keras, Mobil Xiaomi SU7 Amankan 75.723 Pesanan

Jumat, 26 April 2024 | 15:05

Penuhi Kebutuhan Darah, Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor

Jumat, 26 April 2024 | 15:01

Selengkapnya