Berita

Direktur Eksekutif DPP Partai Demokrat, Sigit Raditya/Ist

Politik

Moeldoko Mencoreng Muka Sendiri dengan Menyerang Mahfud MD

KAMIS, 14 OKTOBER 2021 | 18:14 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kelompok KLB ilegal mengatasnamakan Demokrat yang digawangi Moeldoko dkk diminta tidak mendiskreditkan Menko Polhukam, Mahfud MD terkait polemik gugatan AD/ART Demokrat.

Dalam kesempatan sebelumnya, Menko Mahfud MD menyebut gugatan kubu Moeldoko yang menggandeng Yusril Ihza Mahendra akan sia-sia. Pernyataan ini lantas dikritik habis oleh kubu Moeldoko karena dinilai mencampuri urusan internal partai.

"Orang kalap sering silap. Mereka mengabaikan fakta bahwa ini bukan konflik internal Partai Demokrat," tegas Direktur Eksekutif DPP Partai Demokrat, Sigit Raditya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/10).

Sigit mengatakan, hingga kini Partai Demokrat kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masih solid.

"Sejak awal Ketum AHY sudah menegaskan bahwa yang terjadi adalah upaya pihak eksternal di bawah pimpinan Moeldoko mengudeta Partai Demokrat. Isnaini (eks kader Demokrat) sudah diberhentikan, jadi tidak pantas menyebut diri sebagai bagian internal partai," lanjutnya.

Atas dasar itu, ia menilai larangan kubu Moeldoko terhadap Menko Polhukam untuk tidak berkomentar mengenai polemik gugatan tidak masuk akal.

"Pernyataan dia ini menunjukkan karakter asli anak buah Moeldoko yang pada dasarnya tidak rasional dan tidak demokratis. Padahal sebagai ahli hukum tata negara, Prof Mahfud sedang menjalankan tugas intelektualnya," jelasnya.

Di sisi lain, Sigit mengaku heran melihat pendukung Moeldoko berani mendiskreditkan Menko Polhukam yang notabene merupakan rekan kerja KSP Moeldoko dalam kabinet Presiden Jokowi.

"Ulah dan pernyataan yang kebablasan seperti ini hanya akan makin mencoreng reputasi KSP Moeldoko," tandasnya.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya