Berita

etua Majelis ProDEM Iwan Sumule dan sejumlah aktivis ProDEM saat berkunjung ke kantor Gubernur Jawa Barat, memprotes sengketa tanah warga Bojong Koneng, Babakan Madang, Kabupaten Bogor/Net

Politik

Sentul City dan Rocky Gerung Berdamai, ProDEM: Kami Tak Berhenti Berjuang Bersama Rakyat Bj. Koneng!

SELASA, 12 OKTOBER 2021 | 20:23 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Upaya damai menjadi pilihan PT Sentul City dalam kasus sengketa tanah warga Desa Bojong (Bj.) Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

PT Sentul City yang awalnya menggugat warga Bj. Koneng termasuk Rocky Gerung ke pengadilan, akhirnya urung dilakukan.

Namun, upaya damai tersebut tidak menghalangi tekad Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) untuk membela warga Bj. Koneng atas perlakuan PT Sentul City.


Ketua Majelis ProDEM, Iwan Sumule menuturkan, pihaknya berkomitmen sedari awal hingga kini untuk membantu persoalan yang dihadapi warga Bj. Koneng.

Apalagi katanya, ada upaya-upaya yang sewenang-wenang dari PT Sentul City waktu awal mula kejadian sengketa tanah ini terungkap.

"Saya ingin tegaskan bahwa ProDEM tak akan berhenti berjuang bersama warga Bj. Koneng yang tanahnya digusur Sentul City, walau SC (Sentul City) dan Rocky Gerung berdamai," ujar Iwan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (12/10).

Selain itu, Iwan juga mengecam perbuatan pihak-pihak yang digerakkan Sentul City untuk melakukan aksi pengrusakan fasilitas publik berupa kantor pemerintahan setempat.

Karena menurutnya, perjuangan warga Bj. Koneng untuk mendapat kembali tanahnya diprovokasi dan dikriminalisasi oleh Sentul City dengan membuat adu domba antar-warga.

"Pengrusakan Gedung Kantor Desa Bj. Koneng, adalah bentuk provokasi untuk menjebak warga dan ProDEM. Warga Bj. Koneng dituduh melakukan pengrusakan Kantor Desa Bojong Koneng, Sentul," tegasnya.

Di samping itu, Iwan juga menanggapi pernyataan Presiden Komisaris PT Sentul City, Basaria Panjaitan yang mengaku akan memberikan nilai tambah bagi kehidupan masyarakat Bj. Koneng, dan mengedepankan praktik Green Living usai berdamai dengan Rocky Gerung.

"Bicara Green Living, tapi membangun bangunan di areal resapan air, dan menggusur tanah rakyat seenak udelnya," tandas Iwan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya