Berita

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustopa/RMOL

Politik

Saan Mustopa: Jadwal Pemilu Serentak Diputuskan Usai Masa Reses

RABU, 06 OKTOBER 2021 | 11:31 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Jadwal pencoblosan Pemilu Serentak 2024 kembali batal diputuskan Komisi II DPR RI setelah Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian berhalangan hadir dalam rapat kerja pagi ini.

Rapat kerja tersebut sedianya akan digelar pukul 10.00 WIB di Ruang Rapat Komisi II, Gedung Kura-kura, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/10).

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Saan Mustopa mengatakan, setelah penundaan hari ini, keputusan jadwal pencoblosan Pemilu Serentak akan dijadwalkan ulang setelah masa reses.

"Kemungkinan habis reses. Karena kami kan besok udah penutupan masa sidang," ujar Saan Mustopa di Gedung Kura-kura, Senayan, Jakarta.

Masa reses DPR RI akan berlangsung mulai Jumat besok (8/10) sampai tanggal 7 November mendatang.

Legislator Partai Nasdem ini menyampaikan, hingga kini belum ada kesepkatan di antara fraksi-fraksi partai politik soal tanggal pencoblosan.

"Ini kan terutama di tahapan yang lebih mikro ya, itu yang belum ketemu. Kalau dari sisi prinsip, itu sebenarnya relatif sudah hampir ada titik temu, tapi di tahapan yang mikro, yang antara Pemilu dan Pilkada ini perlu disimulasikan, exercise lebih detail lagi agar terlaksana dengan baik," pungkasnya.

Pada rapat terakhir tanggal 16 September lalu, keputusan belum bisa diambil. Ada beda usulan antara pemerintah yang saat itu mengusulkan pencoblosan digelar April atau Mei. Sementara, KPU RI mengusulkan tanggal 21 Februari.

Belakangan, pemerintah melalui Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan usulan terbaru bahwa pencoblosan Pemilu Serentak akan digelar tanggal 15 Mei.

Pada usulan pemerintah itu, hanya empat fraksi yang menyatakan mendukung dan tidak masalah dengan usulan pemerintah. Keempatnya adalah Fraksi Partai Golkar, Fraksi Nasdem, Fraksi Gerindra dan Fraksi PAN.

Sementara Fraksi PDI Perjuangan Fraksi PPP, Fraksi PKS, Fraksi PKB, Fraksi Demokrat menyatakan keberatan dan memberikan sinyal mendukung usulan KPU.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya