Berita

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo saat menjenguk siswa yang menjalani isolasi terpusat di sekolah/RMOLJateng

Nusantara

Jenguk Siswa yang Isolasi di Sekolah, Ganjar: Anggap Saja Seperti Kemah

KAMIS, 23 SEPTEMBER 2021 | 04:42 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, menjenguk siswa SMPN 4 Mrebet, Purbalingga yang menjalani isolasi terpusat (Isoter) di ruang kelas sekolahnya.

Ganjar dengan penuh canda berdialog dengan para siswa yang terkena covid-19. Kunjungan Ganjar diterima oleh Bupati Dyah Hayuning Pratiwi.

"Siapa yang hari ini batuk? Siapa yang hari ini pilek? Siapa yang hari ini tidak mandi?” sejumlah pertanyaan itu disampaikan Ganjar dengan santai dan senda gurau dari depan pintu ruangan. Para siswa pun menjawabnya dengan santai dan gurauan.

Ganjar kemudian menanyakan, selama menjalani isolasi apa saja yang dilakukan. Sejumlah siswa buru-buru mengatakan, main game.  

"Siapa yang hari ini kalah main game,” beberapa siswa ada yang mengacungkan jari.

"Daripada main game, kamu kan bisa belajar bersama. Salah satu jadi guru, yang lain mendengarkan. Yang bisa nanti gantian mengajari yang lain. Jadi ada manfaatnya kan,” kata Ganjar, Rabu malam (22/9).

Ganjar kemudian menanyakan, ingin berapa bulan tinggal di sekolah. Siswa tersebut spontan menjawab, bosen pak di sekolah.

"Aja bosen lah, anggap baen kaya lagi kemah. Mangane enak mbok,” ujar Ganjar, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Ketika ditanya soal lauk dan berapa kali makan, salah satu siswa menjawab dengan enteng, makannya bisa sampai empat kali. Lauknya enak, hari ini lele goreng.

"Lele goreng ana sambele ora?” tanya Gubernur.

Ganjar juga meminta siswa untuk rajin dan menjaga kebersihan.

"Sapa sing ngemproh? Sampah kok gak dibuang. Hayo, dibersihkan, jangan dibuang sembarangan ya,” pinta Gubernur Ganjar.

Sebelumnya Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengambil kebijakan melakukan isolasi terpadu bagi siswa yang terkonfirmasi Covid-19.

Masing-masing sebanyak 90 siswa di SMPN 4 Mrebet dan 61 siswa di SMPN 3 Mrebet. Untuk di SMPN 4 Mrebet, setelah dilakukan test PCR diketahui ada 20 siswa yang positif.

Namun karena siswa sudah melakukan kontak, maka hasil tes PCR yang negatif tetap diisolasi, minimal 10 hari. Hanya saja ruangan yang terpisah. 

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya