Berita

Perwakilan AS apresiasi Talibn yang membiarkan ratusan orang angkat kaki dari Kabul dengan selamat sejak beberapa hari terakhir/Net

Dunia

Taliban Izinkan Ratusan Orang Angkat Kaki dari Kabul, Perwakilan AS: Kami Akan Lanjutkan Kerjasama

SABTU, 11 SEPTEMBER 2021 | 14:28 WIB | LAPORAN: ABDUL MANSOOR HASSAN ZADA

Meski lekat dengan citra yang keras, Taliban juga memiliki sisi humanis yang barangkali jarang dilirik banyak pihak. Mereka memberi lampu hijau bagi warga negara asing dan warga Afghanistan yang hendak meninggalkan negara itu dalam beberapa hari terakhir.

Hal itu diapresiasi oleh Perwakilan Khusus Amerika Serikat untuk Afghanistan Zalmay Khalilzad. Dia menyambut baik kerjasama Taliban yang membiarkan ratusan orang asing dan warga Afghanistan angkat kaki dari negara itu melalui udara dengan selamat.

Khalilzad juga berterima kasih kepada Qatar karena memfasilitasi penerbangan dari Kabul itu.

Qatar memfasilitasi dua penerbangan internasional dari Bandara Internasional Kabul ke Qatar yang membawa warga Afghanistan, warga Amerika Serikat dan sejumlah warga negara asing lainnya beberapa hari terakhir.

Pesawat-pesawat yang diterbangkan dari Kabul itu merupakan penerbangan internasional pertama yang dilakukan setelah pengambilalihan kekuasaan di Afghanistan oleh Taliban.

Khalilzad menjelaskan dalam cuitan di Twitter bahwa lebih dari 250 orang termasuk warga Amerika Serikat, Afghanistan dan orang asing lainnya telah diterbangkan dari Bandara Internasional Kabul dalam tiga hari terakhir. Ini adalah langkah positif yang patut diapresiasi.

“Kami akan melanjutkan keterlibatan kami dengan Taliban dan Qatar untuk memfasilitasi penerbangan yang aman ke Amerika, Afghanistan, dan orang asing lainnya yang bersedia meninggalkan Afghanistan," tulisnya.

Penerbangan internasional itu dilakukan pada saat para pejabat Taliban mengatakan penerbangan internasional dari Bandara Internasional Kabul akan dilanjutkan secara resmi pada 13 September mendatang.

Tim teknis dari Qatar dan Turki bekerja keras sepanjang waktu untuk mempersiapkan agar bandara kembali siap melayani penerbangan internasional.

Taliban sendiri telah resmi mengumumkan formasi pemerintahan sementara untuk memimpin negara itu bangkit pasca pengambilalihan kekuasaan yang cukup "pahit".

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya