Berita

Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati berjanji untuk membantu Lebanon keluar dari kondisi ekonomi terus runtuh saat ini/Net

Dunia

Lebanon Umumkan Formasi Pemerintahan Baru, Akhiri 13 Bulan Kebuntuan Politik

JUMAT, 10 SEPTEMBER 2021 | 20:30 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perpolitikan Lebanon mendapatkan angin segar setelah formasi baru pemerintahan dibentuk dan resmi diumumkan ke publik pada Jumat (10/9). Langkah ini mengakhiri kebuntuan politik yang terjadi sejak 13 bulan belakangan di negara tersebut.

Menurut keterangan yang dirilis pihak kepresidenan Lebanon, Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati dan Presiden Lebanon Michel Aoun telah menandatangani dekrit pembentukan pemerintahan baru di hadapan Ketua Parlemen Nabih Berri.

Negara itu telah berjalan tanpa pemerintahan selama lebih dari satu tahun karena kebutuan politik dan kondisi ekonomi yang memburuk.

“Situasinya sangat sulit. Tapi bukan tidak mungkin jika kita bersatu sebagai orang Lebanon. Kita harus bergandengan tangan,” kata Mikati, terkait pembentukan formasi pemerintahan baru.

“Kita semua akan bekerja sama, bersatu dengan harapan dan tekad," tegasnya, seperti diwartakan Al Jazeera.

Seperti pemerintah negara itu sebelumnya, formasi pemerintahan baru itu terdiri dari banyak pendatang baru, termasuk Menteri Keuangan Yousef Khalil, pejabat senior Bank Sentral, dan Menteri Kesehatan Firas Abiad dari Rumah Sakit Universitas Rafic Hariri yang dikelola pemerintah.

Mikati sendiri berjanji untuk membantu Lebanon keluar dari kondisi ekonomi terus runtuh saat ini.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya