Berita

Ketua KPK Firli Bahuri/Net

Hukum

KPK Bakal Pelototi LHKPN Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono

JUMAT, 03 SEPTEMBER 2021 | 23:03 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipastikan akan melihat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan menelusuri transaksi keuangan milik Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono.

Hal itu disampaikan oleh Ketua KPK, Firli Bahuri menanggapi terkait LHKPN Budhi Sarwono tahun 2020 yang tidak tercantum harta alat transportasi atau mesin atau biasa dikenal sebagai kendaraan mobil dan motor. Dalam LHKPN 2020, Budhi Sarwono mempunyai harta sebesar Rp 23.812.717.301.

"Memang menjadi PR kita bersama, niat kita untuk menerapkan LHKPN yang jujur, benar, baik formil maupun meteril, sesungguhnya ini ada dilakukan dalam upaya pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi," ujar Firli kepada wartawan usai mengumumkan tersangka dan penahanan terhadap Bupati Budhi di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat malam (3/9).


Firli pun menjelaskan terkait LHKPN yang diatur di dalam UU 28/1999 tentang pemerintahan yang bersih, bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

"Nah, di dalam UU 28/1999 itu disebutkan siapa saja penyelenggara negara yang diwajibkan untuk membuat laporan harta kekayaan penyelenggara negara. Maksudnya apa, ini adalah kontrol dirinya sendiri maupun kontrol oleh masyarakat," jelas Firli.

Firli pun mengaku belum membaca LHKPN milik Budhi. Akan tetapi, Firli memastikan bahwa penyidik akan melihat LHKPN para tersangka maupun para pihak yang terkait dengan perkara yang ditangani KPK.

"Bahkan tidak hanya itu, bisa juga berkembang dengan mengikuti bagaimana transaksi keuangan baik itu pribadi maupun korporasinya," pungkas Firli.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya