Berita

Ketua DPD RI bersama sejumlah Senator saya berkunjung ke pusat laboratorium GeNose milik UGM di Yogyakarta, beberapa waktu lalu/Repro

Politik

Temuan Alat Penyimpan Vaksin Dari UGM Diapresiasi Ketua DPD RI

KAMIS, 02 SEPTEMBER 2021 | 00:37 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Teknologi alat penyimpanan vaksin Covid-19 bernama Smart Vaccine Tube, yang berhasil ditemukan Universitas Gadjah Mada (UGM), mendapat apresiasi dari Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Menurut LaNyalla, inovasi teknologi yang ditemukan UGM tersebut patut untuk diberikan perhatian agar dapat dikembangkan, dalam pengembangan iptek dalam negeri yang terkait penanganan Covid-19.

"Saya mengapresiasi temuan teknologi tersebut. Kiprah perguruan tinggi sebagai mitra pemerintah ditunjukkan Kampus UGM yang berinovasi mengembangkan alat penyimpanan vaksin Covid-19," kata LaNyalla dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu (1/9).

Mantan Ketua Umum PSSI itu menilai, Smart Vaccine Tube sangat bermanfaat untuk pemerintah dalam proses pendistribusian vaksin Covid-19 ke daerah-daerah terpencil yang membutuhkan waktu lama.

"Alat ini dapat digunakan untuk pendistribusian ke daerah-daerah terpencil dan kepulauan yang memerlukan waktu berhari-hari di dalam perjalanan," tutur LaNyalla.

Alat temuan UGM itu, dijelaskan LaNyalla, mampu menjaga suhu 2-8 derajat celcius, sehingga vaksin yang disalurkan aman meskipun waktu pengirimannya lama.

Dengan alat tersebut, LaNyalla berharap target pemerintah menciptakan kekebalan tubuh kelompok atau herd immunity dapat tercapai dengan cepat.

"Dengan temuan ini pemerintah akan dapat mempercepat akselerasi program vaksinasi dengan kemampuan menjangkau seluruh daerah," paparnya.

Senator Dapil Jawa Timur itu berharap temuan teknologi alat penyimpan vaksin tersebut dapat dikembangkan lebih lanjut. Pasalnya, dengan teknologi tersebut pemerintah akan segera menjangkau setiap daerah 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal).

"Terkait dengan hal ini, sebagaimana permintaan BPOM agar vaksin terjaga mutunya hingga di pelosok desa, teknologi ini dapat dijadikan jawaban. Tinggal perlu segera difinalisasi mengenai kapasitas dan keunggulan teknologi tersebut," demikian LaNyalla.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya