Berita

Ilmuwan vaksin Bangladesh Firdausi Qadri/Net

Dunia

Ilmuwan Vaksin Bangladesh Menangkan Penghargaan Nobel Asia

RABU, 01 SEPTEMBER 2021 | 06:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bangladesh boleh berbangga. Salah satu ilmuwan perempuannya, yang membantu mengembangkan vaksin oral untuk melawan kolera, unggul sebagai penerima Magsaysay Award, sebuah penghargaan yang setara dengan penghargaan Nobel di Asia.

Dia adalah Firdausi Qadri, perempuan berusia 70 tahun, yang selama ini mengabdikan dirinya pada penelitian ilmiah demi ilmu pengetahuan Bangladesh terutama untuk pengembangan vaksin.

Manila Award Foundation, yang memberikan penghargaan itu, mengatakan bahwa Qadri, yang bekerja di Pusat Penelitian Diare Internasional di Dhaka, Bangladesh, memainkan 'peran kunci' dalam menciptakan vaksin yang lebih murah untuk melawan wabah kolera dan tipus.

Qadri juga menjadi bagian dari juru kampanye vaksinasi massal di kamp-kamp pengungsi Rohingya di distrik Cox's Bazar di Bangladesh tenggara, yang telah mencegah penyebaran wabah dalam beberapa tahun terakhir.

Penyakit Kolera menyebar melalui makanan dan air yang terkontaminasi dan menyebabkan diare akut.

Dalam pernyataanya, Qadri menyampaikan terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

"Saya kewalahan, hati saya membuncah. Tetapi saya sangat senang dan tetap harus merendah," kata Qadri dalam pesan video yang dibagikan oleh yayasan tersebut.

Penghargaan Ramon Magsaysay,  dinamai sesuai nama seorang presiden Filipina yang tewas dalam kecelakaan pesawat,  diberikan pertama kali pada 1957 untuk menghormati orang dan kelompok yang menangani masalah pembangunan. Tahun ini, penghargaan tersebut hampoir saja dibatalkan karena pandemi Covid-19.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya